Kepsek hingga Guru Sekolah Rakyat di Tangsel Diberikan Pelatihan, Siap Jalani Tahun Ajaran Baru

Laporan Wartawan
TribunTangerang.com, Ikhwana Mutuah Mico

TRIBUNTANGERANG.COM, SERPONG UTARA - Menjelang dimulainya kegiatan belajar mengajar di Sekolah rakyat Menengah Atas Kota Tangerang Selatan, pemerintah telah melakukan serangkaian pelatihan dan pengarahan kepada para guru dan kepala sekolah.

Serangkaian pelatihan dilaksanakan untuk persiapan sebelum sekolah dibuka secara resmi pada 15 Agustus mendatang.

"Pelatihannya sudah dilakukan, baik untuk guru maupun kepala sekolah," kata Plt Kepala Dinas Sosial Provinsi Banten, Dicky Hardian, saat dikonfirmasi Jumat (1/8/2025).

Pelatihan tersebut bertujuan untuk menyamakan kapasitas tenaga pengajar, serta memastikan bahwa kurikulum dan metode pengajaran sesuai dengan nilai-nilai pendidikan inklusif dan sosial yang diusung oleh program Sekolah Rakyat.

Tidak hanya guru, kepala sekolah pun mendapatkan pembekalan khusus mengenai manajemen sekolah, pemantauan kegiatan belajar, serta pelaporan administratif.

"Ada pengarahan, ada pelatihan," kata Dicky.

Hingga saat ini, jumlah guru yang akan bertugas di Sekolah Rakyat Tangsel masih dalam tahap finalisasi.

Baca juga: Sekolah Rakyat di Banten Terbatas, Gubernur Andra Soni Ajukan Tambahan ke Pemerintah Pusat

Namun, proses pengusulan sudah dilakukan dan tinggal menunggu kepastian distribusi dari pemerintah provinsi.

“Jumlah persis ini belum bisa dipastikan dan harus cek data pasti, soal berapa jumlahnya,” ujarnya.

Kendati demikian, Ia memastikan bahwa nama-nama guru sudah diusulkan melalui jalur pendidikan dasar dan menengah (Dikdasmen).

"Mereka guru-guru sudah diusulkan Dikdasmen," pungkasnya. (m30)

Dapatkan Informasi lain dari Tribuntangerang.com via saluran Whatsapp di sini

Baca berita TribunTangerang.com lainnya di Google News