TRIBUNTANGERANG.COM, TANGERANG - Dua orang pekerja dan seorang warga tewas tenggelam ke dalam gorong-gorong yang berada di Jalan Perumahan Taman Royal, Tangerang.
Salah saorang warga sekitar yang tewas dalam kejadian tersebut yakni, Faidi alias Agung (33) yang bekerja sebagai seorang tukang galon.
Menurut kesaksian warga sekitar lokasi kejadian, Niham, warga yang ikut tewas tersebut mulanya berniat menolong dua petugas Telkom yang sudah terjebak di dalam lebih dulu.
Baca juga: Bagaimana Nasib Peserta Tes SKD CPNS 2021 di Jawa-Madura-Bali yang Belum Vaksin? Ini Solusinya
Baca juga: VIRAL, Ojol Antar Pesanan Obat Naik Sepeda Sejauh 15 Km karena Tak Punya Motor, Begini Kisahnya
Baca juga: Lokasi Tes PCR di Tangerang Selatan yang Sudah Sesuai Harga Keputusan Pemerintah
Menanggapi peristiwa tersebut, kakak atau keluarga korban, Ujang mengakui, bahwa Agung merupakan seorang yang ringan tangan ataupun suka menolong.
"Dia (Agung) memang orangnya dari dulu ringan tangan, emang suka menolong orang dia sifatnya," ujar Ujang saat diwawancarai Wartakotalive.com, di lokasi kejadian, Kamis (7/10/2021).
Kemudian, Ujang mengatakan, Agung berasal dari Palembang, yang tinggal di Cipete, Tangerang, dengan bekerja sebagai penjaga isi ulang air mineral atau tukang galon.
"Agung orang Palembang, namun sekarang dia tinggal daerah sini, Cipete, Kota Tangerang," kata Ujang.
"Dia kerjanya emang di tempat pengisian ulang air mineral," imbuhnya.
Lebih lanjut Ujang menjelaskan, bahwasanya dirinya belum mengetahui apa penyebab yang membuat keluarganya meninggal dunia tersebut.
Menurutnya, ia diberi kabar secara mendadak, yang menjelaskan bahwa Agung telah meninggal dunia.
"Saya juga kaget, tiba-tiba dapet kabar adik saya meninggal, udah itu doang, habis itu saya langsung kesini," terangnya.
"Belum tau gimana ceritanya, belum ada yang jelasin kenapa masalahnya, sampai bisa meninggal begini," jelas Ujang.
Melalui pantauan Wartakotalive.com, Ujang tiba di lokasi kejadian dan langsung memastikan, bahwa korban tewas tersebut adalah keluarganya.
Ujang tiba sekira pukul 13.20 WIB, saat didampingi petugas untuk membuka kain yang menutupi wajah keluarganya tersebut, Ujang terlihat shock saat mengetahui keluarganya itu meninggal dunia.
Di lokasi yang sama, istri dari Agung juga terlihat menangis saat mengetahui suaminya meninggal dunia.
Sambil ditenangi oleh warga sekitar, istri Agung yang memakai pakaian merah putih itu, terus mengusap air mata tangisannya, dengan menggunakan jilbab berwarna biru yang dikenakannya.