"Ya yang pasti, PSIS dihuni dan jalan permainannya saya kira postif. Positive play. Sering memainkan bola ke depan dan itu yang harus kita antisipasi," ucap Widodo.
"Tentu, coach Imran juga. Mereka paham dengan pemain-pemain lokal. Jadi mungkin apa yang dibicarakan. Taktikal yang dibangun coach Imran pasti cepat ditangkap oleh pemain-pemain itu sendiri,” tutur Widodo.
Di skuad lawan sendiri dipastikan Wallace Costa akan absen.
Namun, Widodo tidak menganggap hal tersebut sebagai keuntungan berarti untuk timnya.
"Saya sering bicara masalah ini. Kalau keuntungan kan pasti mereka juga memainkan 11 pemain juga. Tetapi, bagaimanapun juga mereka sudah mengantisipasi semuanya itu. Kalau ada beberapa pemain yang tidak diturunkan. Jadi saya kira tidak ada keuntungan menurut kami. Karena mereka juga memainkan 11 pemain," papar Widodo.
Sementara itu, pemain Persita Tangerang, Alta Ballah, menyebut bahwa dia dan rekan-rekannya sudah melupakan kekalahan pekan lalu dan siap menghadapi pertandingan esok.
"Untuk persiapan, kami sudah siap. Pelatih sudah mengevalusi semua untuk pertandingan nanti. Jadi, pemain siap fokus untuk pertandingan selanjutnya melawan PSIS Semarang,” ujar putra dari pesepak bola Anthony Jomah Ballah itu.
Alta pun secara pribadi terus berbenah di tiap pertandingan untuk mencapai performa terbaiknya.
"Saya sering bicara juga sama tim pelatih tentang kekurangan saya selama bermain di musim ini, sudah sering didiskusiin sih. Alta kan masih muda, jadi masih bisa untuk berbenah. Banyak kesempatan juga yang diberikan pelatih,” tutur Alta.