TRIBUNTANGERANG.COM, PADANG -- Kebakaran yang merenggut korban jiwa terjadi di Kota Padang, Sumatera Barat, Minggu (1/5/2022).
Kebakaran tersebut melanda sebuah rumah toko (ruko) di Jalan Gajah Mada, Kelurahan Gunung Pangilun, Kecamatan Padang Utara, Kota Padang.
Korban tewas dalam kejadian ini adalah suami istri berusia 20 tahun A dan F, beserta anak mereka FI yang berusia dua tahun.
Ketiga korban tewas ditemukan dalam kondisi berpelukan di kamar mandi di bagian belakang bangunan.
Baca juga: Babe Cabita Rekam Pengendara Motor Kejar dan Tendang Mobil Warna Putih, Sempat Dikira Begal
"Saat kami temukan, mereka dalam kondisi berpelukan di kamar mandi," kata Kepala Bidang Operasional Dinas Pemadam Kebakaran Kota Padang Sutan Hendra dikutip dari Kompas.com, Minggu.
Sutan mengatakan satu keluarga tersebut diduga terjebak di kamar mandi karena takut menembus api yang datang dari arah depan rumah toko tersebut.
"Kemungkinannya terjebak karena kita temukan dalam keadaan berpelukan bersama," katanya.
Baca juga: Tiga Bocah di RSCM Diduga Meninggal karena Hepatitis Akut Anak Misterius, Kenali Gejalanya
Sutan menyatakan rumah toko yang ditempati keluarga tersebut memang hanya memiliki pintu masuk dari depan. "Nah, karena kebakarannya diduga datang dari depan makanya mereka lari ke belakang dan akhirnya terjebak di dalam kamar mandi," kata Sutan.
Kepala Bidang Operasional Dinas Pemadam Kebakaran Kota Padang Sutan Hendra mengatakan peristiwa terjadi sekitar pukul 05.40 WIB. "Kita mendapatkan laporan sekitar pukul 05.40 WIB. Kemudian kita turunkan empat armada ke lokasi kebakaran," kata Sutan Hendra yang dihubungi Kompas.com, Minggu.
Baca juga: Keppres Biaya Haji 2022 Resmi Ditetapkan, Ini Besaran per Embarkasi
Sutan mengatakan rumah yang terbakar merupakan tempat tinggal sekaligus toko aksesoris kendaraan bermotor. "Setelah kita dapat laporan, kita turun ke lokasi. Tapi api sudah membesar," kata dia.
Sutan menyebutkan api dapat dikendalikan setelah satu jam kemudian. "Api dapat dipadamkan, tapi korban tidak dapat diselamatkan," kata Sutan.
Untuk penyebab kebakaran, masih dalam tahap penyelidikan pihak berwajib. (*)
Sumber: Kompas.com