TRIBUNTANGERANG.COM, JAKARTA  -- Setiap tahun saat libur Lebaran, Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan selalu jadi destinasi favorit warga Jakarta dan sekitarnya.

Namun sejak 2020, pengunjung tidak bisa langsung datang atau on the spot.

Pengelola Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan, mengingatkan calon pengunjung harus melakukan pendaftaran secara online satu hari (H-1) sebelum berkunjung.

Bila tidak melakukan pendaftaran online, dipastikan pengunjung tidak bisa masuk. 

Baca juga: Wisatawan ke Puncak Membeludak, Tingkat Okupansi Hotel Capai 80 Persen

Hal tersebut disampaikan oleh Staf Pelayanan Informasi dan Kehumasan TMR, Wahyudi Bambang pada Rabu (4/5/2022).

Menurutnya, hampir semua tempat wisata di DKI Jakarta saat ini telah menerapkan pendaftaran online.

"Kalau masih ada alasan pengunjung tidak tahu ya, atau tidak cari tahu, harus nyari tahu, karena hampir semua tempat wisata sudah menerapkan pendaftaran secara online," kata dia.

"Apalagi di DKI ini hampir semuanya daring, karena ini tujuannya untuk membatasi jumlah pengunjung nggak boleh banyak-banyak supaya tidak terjadi risiko penyebaran Covid-19," sambungnya.

Baca juga: Meski Sedang Direvitalisasi, TMII Masih Jadi Favorit Warga Berwisata Saat Libur Lebaran

Wahyudi menuturkan, Taman Margasatwa Ragunan bukan baru kali ini menerapkan pendaftaran online.

"Ini sudah berjalan dari awal pandemi 2020 sampe 2022 artinya sudah dua tahun berjalan," tuturnya.

Atas hal tersebut, calon pengunjung dipastikan tidak dapat masuk ke TM Ragunan jika belum mendaftar online.

"Tidak boleh masuk, ini harus menjadi satu pelajaran, kalau nggak tahu harus cari tahu, karena ini kita sudah publikasikan ke banyak media. Kita selalu update informasi melalui sosmednya Ragunan," kata dia.

Baca juga: Wisata Edukasi Mengenal Hewan Prasejarah di Museum Zoologi, Bogor

Adapun harga tiket masuk Taman Margasatwa Ragunan pada libur Lebaran mendatang tidak mengalami perubahan.

Untuk dewasa dikenakan biaya Rp4.000, sedangkan untuk anak-anak dikenakan biaya Rp3.000.

Taman Margasatwa Ragunan juga membatasi pengunjung 75 persen kapasitas atau maksimal 45 ribu orang.