Pelecehan di Kereta

Tidak Hanya di KRL, Pelecehan juga Terjadi di Kereta Jarak Jauh Kelas Eksekutif

Penulis: Desy Selviany
Editor: Lilis Setyaningsih
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Viral, Duduk Sebangku dengan Pria Cabul, Penumpang Wanita Dapat Pelecehan di Kereta Eksekutif

Kita bisa selalu membawa pepper spay atau semprotan merica ke mana-mana.

Selain itu, siapkan juga peluit selalu di tas kita.

Apabila kita sudah terdesak, kita bisa menggunakan peluit itu untuk menarik perhatian dari orang-orang sekitar.

Tidak hanya itu, kita juga bisa menggunakan benda-benda di sekitar kita seperti payung, buku, sepatu, untuk menyerang pelaku pelecehan.

4. Gunakan fasilitas khusus wanita

Saat ini, di beberapa transportasi umum pemerintah sudah menyediakan fasilitas ruang khusus wanita.

Untuk menghindari terjadinya pelecehan seksual, kita bisa memanfaatkan fasilitas tersebut.

Dengan berada di ruang khusus wanita, kita akan lebih aman dari tindak pelecehan seksual.

Jika kendaraan tersebut tidak memiliki ruang khusus wanita, maka kita bisa memanfaatkan tempat duduk bagian depan.

Dengan memilih tempat duduk di depan, maka kita akan lebih dekat dengan sopir dan pintu keluar.

5. Bersikap tegas

Saat sudah merasa ada yang mengamati atau merasa tidak aman, kita bisa langsung berpindah tempat atau pamit ke kamar mandi.

Jika pelaku sudah menunjukkan gerak geriknya, beranilah bersikap tegas untuk menolak.

Bahkan, kita bisa juga berteriak dan memberi tahu orang-orang sekitar agar pelaku memberhentikan aksinya.

sumber: https://twitter.com/Selasarabu_/status/1538410184891981824