TRIBUNTANGERANG.COM, TANGERANG - Korban pencabulan anak di Cipondoh Indah, Cipondoh, Kota Tangerang, mengalami trauma.
Pencabulan anak tersebut dilakukan tukang bubur, Ahmad Fauzi alias Tolib (33).
Korban pencabulan mengalami perubahan sikap menjadi pendiam dan takut keluar rumah.
Kondisi itu dikemukakan oleh satu satu orangtua korban pencabulan anak.
Orangtua korban AF berharap, pelaku pencabulan anak mendapat hukuman setimpal atas perbuatannya.
Menurutnya, anaknya mengalami trauma setelah terjadi tindak pencabulan dan kekerasan tersebut.
"Iya anak saya yang jadi korban dari Ahmad Fauzi atas perlakuan tidak pantasnya itu, sekarang jadi cenderung berdiam diri," ujar orangtua korban, Selasa (5/7/2022).
"Anak saya ini juga pernah mimpi atau mengigau hal-hal yang tidak pantas untuk anak seumur dia," katanya lagi.
Buah hatinya itu tak ingin keluar rumah lantaran takut terhadap ayah pelaku.
Pasalnya, rumah pelaku tidak jauh dari rumah korban dan pelaku tinggal bersama orangtuanya.
Baca juga: Banding Diterima, Terpidana Kasus Pencabulan Terhadap 13 Santriwati Dijatuhi Hukuman Mati
Baca juga: Pelaku Pencabulan 2 Bocah Kasih Iming-iming Uang Rp 10.000 di Jonggol Kabupaten Bogor
Tersangka pencabulan anak, Ahmad Fauzi telah menikah, namun isterinya tidak tinggal bersamanya, melainkan di kampung halaman.
"Jadi tersangka ini rumahnya itu satu gang yang sama dengan kami yang anaknya menjadi korban dari dia."
"Kami korban juga suka diteror sama ayahnya tersangka itu, pintu rumah kita suka digedor-gedor, terus kami korban itu diadu domba juga," ujar ayah korban.
Sebelumnya diberitakan pelaku pencabulan anak, Ahmad Fauzi, diringkus petugas pelayanan perempuan dan anak (PPA) Satreskrim Polres Metro Tangerang Kota, Kamis (30/7/2022).
Ahmad Fauzi yang berprofesi sebagai tukang bubur itu melakukan pencabulan terhadap empat anak, salah satunya AF yang berusia tujuh tahun.