Selain itu, dia telah diminta keterangan oleh penyidik Polda Metro Jaya soal dugaan penistaan yang dilakukan Suharso Monoarfa.
Laporan itu dibuat seusai Suharso Monoarfa yang menyebut 'kyai amplop' saat pembekalan Antikorupsi Partai Politik di gedung ACLC Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (15/8/2022).
"Tentunya kami akan mengikuti proses hukum selanjutnya dari penyidik."
"Artinya biarkan proses hukum terus berlanjut, sehingga menjadi pembelajaran bagi siapa saja bahwa marwah kyai dan ulama adalah hal yang sensitif dan harus dijaga betul oleh umat Islam," ujar Syaiful Dasuki.