Kendati demikian, Felix tak menampik bahwa pekerjaannya pernah mendapat protes dari keluarga.
Pasalnya, Felix baru bisa berkumpul dengan keluarga setelah momen-momen tertentu, seperti Tahun Baru 2023 ini terlewati.
Lantas, dia memberi penjelasan hingga keluarga mengerti dan memaklumi kondisi pekerjaan yang dijalani Felix selama 5 tahun terakhir.
"Kalau dari keluarga selama ini memaklumi dan bisa menerima dengan baik penjelasan yang saya berikan, karena ini adalah tugas negara dan mau tidak mau harus harus tetap dilaksanakan," tuturnya.
"Biasanya nanti baru bisa pulang ke kampung halaman Yogyakarta setelah tahun baru, kemungkinan di pertengahan atau akhir bulan Januari 2023 ini," katanya.
Untuk merayakan malam pergantian tahun, Felix mengaku, pegawai Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Soekarno Hatta, punya tradisi sendiri.
Antar petugas imigrasi, biasanya berkumpul dan saling bersalaman, serta makan bersama di sela-sela waktu pekerjaan mereka.
Setelah itu, mereka akan langsung kembali bekerja dan menyambut WNA yang tiba di Indonesia setelah pergantian tahun.
Petugas imigrasi jug mengucapkan 'selamat tahun baru' dalam bahasa Indonesia. Jika WNA itu tidak mengerti artinya, mereka akan menjelaskannya.
Suasana kehangatan dan kebersamaan Tahun Baru 2023 itu tetap dirasakan pegawai imigrasi.
Menurutnya, langkah-langkah tersebut lebih dari cukup untuk mengobati rasa kerinduan berkumpul keluarga.
Selain itu, memiliki kebanggaan tersendiri untuk mengharumkan nama Indonesia, perilaku ramah petugas dapat memberikan rasa nyaman dan aman bagi orang asing tiba di Bandara Soekarno Hatta.
"Selama ini hal-hal kecil ini cukup mengobati kerinduan dengan keluarga, karena rekan-rekan kerja di Imigrasi Bandara Soekarno Hatta ini juga adalah keluarga kedua saya, setelah keluarga di rumah," ujar Felix Hendi Afian Setiawan.