TRIBUNTANGERANG.COM, BOGOR - Menjelang Imlek 22 Januari 2023, Vihara Buddha Darma dan 8 Pho Sat di Tajurhalang, Kabupaten Bogor, Jabar, melakukan berbagai persiapan.
Bagian penting dari persiapan adalah memandikan patung Buddha Tidur (The Sleeping Buddha) yang dilakukan, Minggu (8/1/2023) lalu.
Patung Buddha Tidur berukuran raksasa ini merupakan salah satu patung Buddha terbesar di Indonesia.
Andrean Halim, pengurus Vihara Buddha Darma dan 8 Pho Sat mengatakan patung Buddha Tidur tersebut dibangun tahun 2010.
"Butuh waktu dua tahun untuk membangun patung hingga diresmikan pada April 2012," kata Andrean, Kamis (12/1/2023).
Patung raksasa ini dibangun oleh Andy Suwanto Dhanujaya, pendiri Vihara Buddha Darma dan 8 Pho Sat.
"Pak Andy kan sering meditasi. Dalam meditasinya dia mendapat inspirasi untuk membangun Patung Buddha Tidur seperti yang ada di negara lain seperti Malaysia dan Thailand," ujarnya.
Pembangunan Patung Buddha Tidur, membuat Vihara Buddha Darma & 8 Pho Sat dikenal orang.
"Tak hanya vihara yang dikenal tetapi juga daerah ini," imbuhnya.
Meskipun ada keterbatasan dana, namun Andy optimis dalam melakukan pembangunan patung ini.
"Ketika pembangunan sudah mulai berjalan, bayak donatur yang membantu hingga patung selesai," papar Andrean.
Dia menjelaskan patung ini terbuat dari batu dan semen.
"Kita membangun fondasinya dengan 27 cakar ayam. Patungnya juga menggunakan rangka besi yang diisi batu lalu dicor," ucapnya.
Pembangunan patung raksasa ini dilakukan oleh tukang-tukang lokal dengan pengawasan ketat sang pendiri vihara.
"Patung ini panjangnya 18 meter dengan ketinggian hampir 5 meter. Beratnya diperkirakan mencapai 40 ton," kata dia.
Andrean menambahkan patung ini dibuat untuk menggambarkan posisi terakhir Buddha Gautama saat meninggal.
"Dalam kitab suci agama Buddha digambarkan bahwa posisi terakhir Buddha saat meninggal dalam keadaan berbaring seperti ini atau biasa disebut baring nirvana," tambahnya.
Patung Buddha Tidur ini ditempatkan di salah satu ruang ibadat di Vihara Buddha Darma dan 8 Pho Sat.
"Ruangan ini sering kita pakai untuk ibadat agama Budha. Pasangan yang ingin menikah juga bisa dilakukan di sini, tuturnya.
Patung Buddha Tidur di Vihara Buddha Darma dan 8 Pho Sat banyak dikunjungi wisatawan dari dalam dan luar negeri.
"Ada wisatawan dari Eropa yang setiap tahun datang ke sini. Mereka ini praktisi meditasi di Prancis. Kebetulan mereka ada tempat meditasi juga di Puncak Bogor. Mereka datang belajar meditasi di sini," ungkap Andrean.