Evakuasi Kapolda Jambi di Kerinci

Sosok Prajurit TNI yang Bergelantungan Memegangi Tandu Kapolda Jambi Saat Ditarik ke Helikopter

Editor: Ign Prayoga
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Aksi heroik seorang anggota TNI AU, Kopda Ahmad Novrizal, yang memegangi tandu evakuasi Kapolda Jambi di hutan Kerinci, Selasa (21/2/2023).

Dia bertugas di Batalyon Komando 462/Pulanggeni.

Kepada TribunJambi, Kopda Ahmad Novrizal bercerita tentang proses evakuasi yang berlangsung dramatis tersebut.

Dia mengaku tidak mengalami kendala baik selama proses evakuasi.

Sebagai anggota satuan tempur, Ahmad Novrizal mengaku sudah terbiasa menghadapi kondisi yang pada video evakuasi yang viral tersebut.

"Semua aman, karena kami sudah terbiasa dengan kondisi seperti itu," ungkap Ahmad, kepada Tribun, Selasa (21/2/2023).

Namun Ahmad mengakui, evakuasi Kapolda Jambi dan rombongan memang butuh upaya lebih keras, karena kondisi medan yang ekstrim.

"Memang kondisi medannya sangat ekstrim, tertutup awan, berada di lembah, dan pepohonan yang tinggi," jelasnya.

Ahmad Novrizal menyebut tandu evakuasi Kapolda Jambi ditarik ke helikopter yang terbang statis pada sejarak sekitar 75 feet dari permukaan tanah.

Berkat kecekatannya, orang nomor satu di Polda Jambi itu berhasil dievakuasi dengan aman, setelah 54 jam berada di tengah hutan yang masuk Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS) itu.

Apresiasi Kapolri

Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, berterimakasih kepada semua tim yang terlibat pada proses evakuasi rombongan Kapolda Jambi.

Hal ini diungkapkan Listyo, usai melihat langsung Kapolda Jambi yang baru mendarat di Bandara Sultan Thaha Jambi di Posko Bencana Provinsi Jambi, usai dievakuasi, Selasa (21/2/2023).

"Saya ucapkan terimakasih pada semua yang terlibat evakuasi sejak hari pertama, dan hari ketiga ini. Ada dari TNI, Basarnas, BPBD, hingga masyarakat setempat, dan pihak lainnya" kata Listyo, Selasa (21/2/2023).

"Sekali lagi saya ucapkan terima kasih buat kerja keras semua tim, instansi, kesatuan, sehingga seluruh korban bisa dievakuasi," katanya.

Dia juga menyampaikan apresiasinya untuk perjuangan Kapold Jambi dan rombongan yang mampu berjuang di tengah hutan, hingga akhirnya berhasil dievakuasi.

Halaman
1234