Laporan Reporter TRIBUNTANGERANG.COM, Rafsanzani Simanjorang

TRIBUNTANGERANG.COM, TANGERANG - Wali Kota Tangerang Selatan, Benyamin Davnie kembali memaksimalkan satgas saber pungli untuk mencegah pungutan liar di lingkup pemerintahan Kota Tangerang Selatan.

Kata Benyamin, tim saber pungli diketuai oleh Wakapolres Tangerang Selatan, Kompol Rizkyadi Saputro dan kepala Inspektorat, Ahmad Zubair menjadi sekretaris tim.

Ia berharap tim saber pungli bisa lebih masif memberikan sosialisasi pada masyarakat.

"Artinya tim ini tugasnya bukan memergoki tapi justru saya berharap bisa mencegah," ucap Benyamin kepada awak media, Rabu (1/11/2023) kemarin.

Baca juga: Marak Surat Ormas Minta THR Lebaran, Satpol PP Kota Tangerang Bentuk Tim Saber Pungli

Kata Benyamin, pencegahan pungli lah yang paling penting.

Untuk itu, tim saber pungli akan sosialiasi ke tujuh kecamatan yang ada di Tangerang Selatan.

Meskipun belum mendapat data organisasi perangkat daerah yang rentan akan pungli (pungutan liar), namun posisi pemerintah yang memproduksi, mengeluarkan, menerbitkan jasa pelayanan, kata Benyamin jadi titik perhatian.

Benyamin sendiri menuturkan dalam pelayanan ada retribusi yang punya aturan dan ada non retribusi.

"Nah non restribusi kadang-kadang masyarakat tak tau apa saja. Ini perlu disosialisasi," katanya.

Baca juga: Temukan Dugaan Pungli PPDB, Satgas Saber Pungli Periksa Kepala SMKN 5 Bandung

Tim saber pungli pun akan memantau hal tersebut.

Sementara itu, jika ada aparatur sipil negara yang terlibat pungli, Benyamin menjelaskan ada sanksi.

"Tergantung jenisnya. Kalau ASN ada gradasinya. Jenis pelanggaran dari teguran ringan dan sebagainya. Insprektorat bisa turun nanti melakukan BAP," katanya. (Raf)