2 Hari Bolos Sekolah, Ratusan Pelajar SMAN 1 Cimarga Kembali Masuk Kelas usai Kepsek Dicopot

Dini Fitri menampar pelajar laki-laki tersebut karena merokok di sekotar lingkungan sekolah

Editor: Joseph Wesly
(TribunBanten.com/Misbahudin)
MULAI MASUK SEKOLAH- Siswa SMA Negeri 1 Cimarga, Kabupaten Lebak, hari ini kembali masuk sekolah, Rabu (15/10/2025). Sebelumnya mereka sempat bolos sekolah demi solidaritas karena temannya ditampar Kepsek yang saat ini sudah dicopot. (TribunBanten.com/Misbahudin) 

TRIBUNTANGERANG.COM, CILEGON- Ratusan pelajar SMA Negeri 1 Cimarga, Kabupaten Lebak, akhirnya kembali mengikuti kegiatan belajar mengajar pada Rabu (15/10/2025).

Para pelajar sebelumnya sudah dua hari bolos sekolah pasca seorang rekannya ditampar sang kepala sekolah Dini Fitria.

Dini Fitri menampar pelajar laki-laki tersebut karena merokok di sekotar lingkungan sekolah pada Jumat (10/10/2025).

Tak terima dengan perlakuan sang kepsek, para murid memilih bolos sekolah sejak Senin (13/10/2025).

Mereka baru akan masuk sekolah bila Dini Fitria dicopot dari jabatannya.

Setelah sang kepsek dicopot, para pelajar kembali masuk sekolah.

Pantauan di lokasi menunjukkan kegiatan belajar mulai berjalan normal. Sebanyak 19 ruang kelas terisi oleh siswa yang mengikuti pelajaran, Rabu (15/10/2025).

Baca juga: Andra Soni Dikritik Netizen usai Nonaktifkan Dini Fitria Kepsek SMAN 1 Cimarga: Banten Makin Gelap

Para guru juga terlihat mulai mengabsen kehadiran dan memberikan tugas untuk mengejar materi yang tertinggal.

Seorang siswa kelas X bernama Axel mengaku senang bisa kembali ke sekolah. Ia menyebut selama aksi mogok, dirinya hanya mengikuti teman-teman lain dan menghabiskan waktu di rumah dengan mengerjakan tugas kelompok.

Axel menambahkan bahwa selama dua hari tidak masuk sekolah, cukup banyak pelajaran yang tertinggal. Ia menyebut ada lebih dari delapan mata pelajaran yang harus segera dikejar.

Baca juga: Dini Fitria Dinonaktifkan dari Kepsek SMAN 1 Cimarga Lebak Usai Kasus Tampar Siswa Merokok

Kembalinya siswa ke sekolah terjadi setelah digelarnya diskusi antara perwakilan siswa dan Kepala Bidang dari Dinas Pendidikan.

Hal ini disampaikan oleh salah satu guru SMA Negeri 1 Cimarga, Dhea Najmilayali, yang menyebut bahwa hasil pertemuan tersebut menjadi titik awal kembalinya situasi sekolah yang kondusif.

Dengan aktivitas belajar yang telah kembali berjalan normal, pihak sekolah dan dinas pendidikan diharapkan dapat terus memfasilitasi penyelesaian kasus ini secara adil dan transparan.

Dapatkan Informasi lain dari Tribuntangerang.com via saluran Whatsapp di sini

Baca berita TribunTangerang.com lainnya di Google News

Sumber: Tribun banten
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved