Kuliti Anggaran Pemkot Tangsel, Leony : Warga Harus Tahu Uang Mereka Dipakai untuk Apa

Leony mengaku hanya ingin meningkatkan kesadaran publik agar lebih aktif memantau dan memahami ke mana uang rakyat digunakan.

TribunTangerang.com - Wartakota Network/Ikhwana Mutuah Mico
ANGGARAN PEMKOT - Benyamin Davnie dan Penyanyi sekaligus aktris Leony Vitria Hartanti, Leony menjadi sorotan di media sosial setelah membagikan analisis kritis terhadap rincian anggaran Pemerintah Kota (Pemkot) Tangsel. (TribunTangerang.com - Wartakota Network/Ikhwana Mutuah Mico). 

Laporan Wartawan
TribunTangerang.com, Ikhwana Mutuah Mico

TRIBUNTANGERANG.COM, SERPONG - Penyanyi sekaligus aktris Leony Vitria Hartanti menjadi sorotan di media sosial setelah membagikan analisis kritis terhadap rincian anggaran Pemerintah Kota (Pemkot) Tangsel.

Dalam unggahannya, ia menyoroti sejumlah pos anggaran yang dinilai janggal, seperti belanja makan-minum, pengadaan barang, hingga biaya perjalanan dinas, yang nilainya dinilai tidak sebanding dengan urgensi dan kebutuhan masyarakat.

Meski enggan menjadikan dirinya pusat perhatian, Leony mengaku hanya ingin meningkatkan kesadaran publik agar lebih aktif memantau dan memahami ke mana uang rakyat digunakan.

"Aku cuma mau raise awareness aja. Kita sebagai rakyat harus aktif ngecek daerahnya masing-masing juga," ujar Leony kepada TribunTangerang.com, Rabu (24/9/2025).

Personil Trio Kwek-Kwek itu menerima tantangan Wali Kota Tangerang Selatan, Benyamin Davnie, untuk berdialog mengenai anggaran Kota Tangsel yang belakangan ramai dikritisi.

Baca juga: Leony Kritik Anggaran Pemkot Tangsel, Wali Kota Pilih Tak Tempuh Jalur Hukum

Leony menyambut ajakan tersebut, namun menyatakan fokus dialog seharusnya tidak hanya pada angka anggaran, tetapi juga pada dampaknya terhadap warga.

“Daripada hanya membahas anggaran, saya pikir lebih penting kita bicarakan juga soal permasalahan yang langsung dirasakan masyarakat. Sampah, jalan rusak, itu masih jadi masalah nyata di Tangsel,” ujar Leony dalam keterangannya di media sosial pribadinya.

Ia menegaskan keterlibatannya bukan semata sebagai publik figur, melainkan sebagai warga negara yang merasa berkewajiban mengawasi jalannya pemerintahan di tempat tinggalnya. 

Dalam pernyataannya, Leony mengajak warga Tangsel lainnya untuk turut aktif mengawal dan meminta pertanggungjawaban atas kinerja Pemkot Tangsel.

“Silakan Pak Wali hubungi saya lewat cara apa pun, saya terbuka untuk dialog resmi. Saya tunggu undangannya,” ucap Leony.

Baca juga: Klarifikasi Pemkot Tangsel Soal Kritikan Leony Anggaran Perbaikan Jalan Cuma Rp731 Juta

Sebelumnya diberitakan, Wali Kota Tangerang Selatan mengatakan pihaknya hingga kini belum berkomunikasi langsung antara pihak yang bersangkutan dengan Leoni. 

Meski demikian, niat untuk membawa persoalan ini ke ranah hukum tampaknya tidak akan dilakukan.

“Enggak, enggak akan melaporkan. Saya hanya ingin menjelaskan saja. Enggak mau dilaporkan, enggak ada pertemuan, tapi ya sudah dengan penyelesaian ini, mudah-mudahan semuanya clear,” ujar Benyamin Davnie saat ditemui di rumah Dinas Wali Kota, Serpong, Tangsel, Selasa (23/9/2025).

Meski tidak ada rencana pertemuan, ia membuka kemungkinan untuk mengundang Leoni jika memang diperlukan.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved