Leony Kritik Anggaran Pemkot Tangsel, Wali Kota Pilih Tak Tempuh Jalur Hukum
Lewat unggahannya, Leony Vitria Hartanti tengah menjadi sorotan setelah menyampaikan kritik terbuka terkait anggaran
Penulis: Ikhwana Mutuah Mico | Editor: Joseph Wesly
Laporan Wartawan
TribunTangerang.com, Ikhwana Mutuah Mico
TRIBUNTANGERANG.COM, SERPONG- Benyamin menegaskan tidak akan membawa persoalan soal kritik eks penyanyi cilik Leony Vitria Hartanti ke ranah hukum.
Sebelumnya aksi Leony mengupas laporan keuangan Pemkot Tangerang 2024 di media sosial menjadi perbincangan luas di media sosial.
Lewat unggahannya, Leony Vitria Hartanti tengah menjadi sorotan setelah menyampaikan kritik terbuka terkait anggaran Pemerintah Kota Tangerang Selatan yang dinilai tidak wajar.
Kritik tersebut disampaikan Leony melalui unggahan di media sosial dan langsung mendapat respons luas dari publik.
Menanggapi kritik tersebut, Wali Kota Tangerang Selatan, Benyamin Davnie, memilih untuk tidak bereaksi secara konfrontatif.
“Enggak, enggak akan melaporkan. Saya hanya ingin menjelaskan saja. Enggak mau dilaporkan, enggak ada pertemuan, tapi ya sudah dengan penyelesaian ini, mudah-mudahan semuanya clear,” ujar Benyamin saat ditemui di rumah dinasnya di Serpong, Tangsel, Selasa (23/9/2025).
Meskipun belum ada komunikasi langsung antara pihak Pemkot dengan Leony, Benyamin menyatakan pihaknya terbuka untuk berdialog jika memang dibutuhkan.
“Kalau memang diperlukan Bu Leony-nya, ya nggak masalah kita undang,” tambahnya.
Wali Kota dua periode itu menyebut, keputusan untuk mengundang Leony atau memberikan penjelasan langsung akan sangat bergantung pada kebutuhan.
Baca juga: Sentil Anggaran Pemkot Tangsel, Wali Kota Buka Opsi Dialog dengan Leony Vitria Hartanti
“Tergantung kebutuhan. Beliau butuh enggak penjelasan dari kita, karena kan kalau beliau butuh akan kami jelaskan. Tapi kalau beliau enggak butuh, ya gimana ya,” pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan, Besarnya anggaran pengadaan suvenir Pemerintah Kota Tangerang Selatan senilai Rp20,48 miliar kembali memantik perbincangan publik.
Namun lebih dari sekadar nilai anggaran, sorotan kini mengarah pada kurangnya transparansi dan partisipasi masyarakat dalam penyusunan anggaran daerah.
Isu ini mencuat setelah seorang warga internet di Thread dengan nama akun Ellenmay_Official mengunggah potongan dokumen laporan keuangan Pemkot Tangsel tahun 2024 melalui media sosial.
Unggahan tersebut menampilkan berbagai rincian pengadaan bernilai fantastis, mulai dari pakaian dinas hingga makanan rapat dengan item suvenir menjadi perhatian utama.
Dalam laporan yang diunggah, tercantum bahwa belanja suvenir masuk dalam kategori "Beban Alat atau Bahan untuk Kegiatan Kantor, Suvenir, Cendera Mata" dengan alokasi Rp20,48 miliar.
Angka tersebut naik lebih dari 50 persen dibanding tahun sebelumnya. (m30)
Dapatkan Informasi lain dari Tribuntangerang.com via saluran Whatsapp di sini
Baca berita TribunTangerang.com lainnya di Google News
| Belum Ada Surat Resmi, Wali Kota Tangsel Masih Tunggu Kepastian Soal PSEL |
|
|---|
| PSEL Batal Dibangun di Tangsel, Begini Reaksi Wali Kota Benyamin Davnie |
|
|---|
| Disenggol Purbaya, Wali Kota Tangsel Klarifikasi Isu Dana Mengendap Rp1,13 Triliun |
|
|---|
| Penutupan Jalan oleh BRIN Ditentang Warga, Begini Sikap Wali Kota Tangsel |
|
|---|
| Warga Tolak Penutupan Jalan Serpong–Parung oleh BRIN, Akses Ekonomi Terancam |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/tangerang/foto/bank/originals/Benyamin-Davnie55.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.