Masjidil Haram tak lagi Berlakukan Social Distancing, Tanda Jaga Jarak Dilepas, Siap Full Jemaah

Kini jemaah yang hendak beribadah di Masjidil Haram tak perlu lagi menjaga jarak. Bahkan, kini para petugas telah menghapus tanda jaga jarak.

Penulis: Mohamad Yusuf | Editor: Mohamad Yusuf
AFP/BANDAR AL-DANDANI
(Ilustrasi) Pemerintah Arab Saudi telah mengeluarkan kebijakan untuk menghapus aturan social distancing atau menjaga jarak di Masjidil Haram, Makkah. Kini jemaah yang hendak beribadah di Masjidil Haram tak perlu lagi menjaga jarak. 

TRIBUNTANGERANG.COM, JAKARTA - Pemerintah Arab Saudi telah mengeluarkan kebijakan untuk menghapus aturan social distancing atau menjaga jarak di Masjidil Haram, Makkah.

Kini jemaah yang hendak beribadah di Masjidil Haram tak perlu lagi menjaga jarak.

Bahkan, kini para petugas telah menghapus tanda jaga jarak di Masjidil Haram.

Dilansir dari Saudi Press Agency bahwa tampak para petugas kini tengah melepas stiker jarak sosial di koridor dalam dan luar ruangan, alun-alun, dan fasilitas di Masjidil Haram.

"Keputusan ini sejalan untuk melonggarkan pencegahan dan dimulainya kembali penerimaan jamaah umrah serta  pengunjung di dengan kapasitas penuh," tulisnya.

Informasi itu disampaikan oleh Osama bin Mansour Al-Hujaili, Wakil Sekjen Tafwij dan Manajemen Jemaah di Kepresidenan Umum Urusan Masjidil Haram dan Masjid Nabawi.

Sementara itu dalam akun Instagram relawan Indonesia untuk kemanusiaan Palestina, Bang Onim @bangonim tampak beberapa video yang diunggah menggambarkan petugas tengah mencopot stiker social distancing.

Baca juga: Melihat Efek Samping, Respons Antibodi, dan Efikasi Vaksin Zifivax yang telah Mendapatkan Izin BPOM

Baca juga: TAK LAGI REPOT! Begini Cara Cetak KK, Akta Kelahiran, dan Kependudukan Secara Mandiri

Baca juga: ALHAMDULILLAH, Saudi Arabia Kembali Buka Umrah untuk Jemaah Indonesia, Simak Persyaratannya Berikut

Para petugas yang mengenakan seragam berwarna hijau itu tampak sibuk melepas stiker dan tanda untuk jaga jarak yang selama ini di gunakan di Masjidil Haram.

"Akhiri pemberlakuan social distancing, copot tanda jaga jarak di Masjid Al Haram," tulisnya.

Sementara dalam video lainnya terlihat jemaah tengah melaksanakan ibadah salat dengan saf yang rapat.

Umrah Dibuka Kembali untuk Jemaah Indonesia

Pemerintah Arab Saudi akhirnya membuka pelaksanaan umrah bagi jemaah Indonesia.

Di mana sebelumnya selama pandemi Covid-19 pelaksanaan umrah maupun haji ditutup oleh pemerintah Arab Saudi.

Disebut Kementerian Luar Negeri Indonesia (Kemlu RI) telah menerima nota diplomatik Kedutaan Besar Arab Saudi di Jakarta terkait pelaksanaan umrah pada Jumat (9/10/2021).

Baca juga: Diapit 3 Jenderal, Gaya Menlu Retno Marsudi Bikin Salah Fokus, Pakai Sepatu Kanan-Kiri Beda Warna

Baca juga: TAK DISANGKA, Uang Ratusan Juta Terkumpul Ketika Penjual Gorengan Bongkar Tabungan dari Ember

Baca juga: Dampak Corona, Pemerintah Jepang Beri Setiap Anak hingga Usia 18 Tahun, Subsidi Uang Rp12,7 Juta

Menlu Retno Marsudi mengatakan telah menerima informasi dari pihak berkompeten di Kerajaan Saudi Arabia perihal pengaturan dimulainya kembali pelaksanaan umrah bagi jemaah umrah Indonesia.

“Kedutaan telah menerima informasi dari pihak berkompeten di Kerajaan Saudi Arabia perihal pengaturan dimulainya kembali pelaksanaan umrah bagi jemaah umrah Indonesia,” ujarnya sebagaimana diberitakan Tribunnews.com.

Penyelenggaraan Perjalanan Ibadah Umrah (PPIU) adalah rangkaian kegiatan perjalanan ibadah umrah di luar penyelenggaraan ibadah haji yang meliputi pembinaan, pelayanan dan pelindungan jemaah.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved