Keluarga Berencana
Pemkot Tangerang Berikan Pelayanan KB Gratis untuk Masyarakat di 38 Puskesmas
Dalam rangka Hari Kontrasepsi Dunia, Kota Tangerang menggelar Gebyar Pelayanan KB gratis. hingga 27 Oktober mendatang.
Penulis: AndikaPanduwinata | Editor: Intan UngalingDian
TRIBUNTANGERANG.COM, TANGERANG - Dalam rangka Hari Kontrasepsi Dunia, Kota Tangerang menggelar Gebyar Pelayanan KB gratis. hingga 27 Oktober mendatang.
Pelayanan KB gratis itu bekerjasama dengan TNI Manunggal KB Kesehatan (TMKK), Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Tangerang.
Kepala Bidang KBKKK, dr Heri Suharyanto mengatakan, layanan KB itu jenis kontrasepsi Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) dengan sistem IUD dan Implan.
DP3AP2KB berharap dapat menjaring ibu-ibu atau akseptor secara maksimal.
Baca juga: Gaya Tidur Vampir Bisa Memecahkan Masalah Tidur dan Mengatasi Masalah Kesehatan Lain
Baca juga: 6 Manfaat Kesehatan Teh Hijau Berdasarkan Penelitian Termasuk Bisa Menghilangkan Bau Mulut
"Program KB dan kesehatan secara mikro akan berdampak pada kualitas individu yang sangat erat," kata eri Suharyanto.
"Baik itu, kualitas hidup sang ibu atau perempuan, bayi atau anak serta kontribusi baik secara langsung atau tidak dalam memberantas kemiskinan dan kelaparan."
"Program ini, jangka panjangnya berpengaruh pada pendidikan, kesehatan, ekonomi dan lainnya,” ujarnya lagi.
Dia mengatakan, saat ini angka kematian ibu dan anak di Kota Tangerang rendah di bawah angka nasional.
Namun, penggunaan KB justru makin diperlukan, karena berkaitan dengan masalah gizi ibu hamil, kondisi kehamilan.
Anak pertama atau anak kelahiran lebih dari tiga anak, jarak kehamilan hingga umur ibu hamil.
Baca juga: INI 5 Syarat untuk Turis Asing yang Ingin Berlibur ke Bali, Salah Satunya Punya Asuransi Kesehatan
Baca juga: 7 Manfaat Kesehatan Konsumsi Dark Chocolate alias Cokelat Hitam
“Permasalahan tersebut, menunjukkan perlunya keterpaduan semua pihak, baik pemerintah dan masyarakat."
"Dengan itu, saya harap program ini dapat direspon masyarakat Kota Tangerang secara luas sehingga manfaat dari program ini dapat dirasakan,” katanya.
Sementara itu, layanan KB grtis berlangsung Puskesmas Cipondoh selama 2 hari telah menerima 20 peserta baik IUD maupun implant.
Kepala Puskesmas Cipondoh, dr Rizky Adiarti menjelaskan, sekitar lima petugas dikerahkan untuk program tersebut.
Dalam proses pelaksanaanya, puskesmas bekerja sama dengan para kader kesehatan untuk mencari peserta, melakukan pendekataan dan sosialisasi terkait penting dan keamanan ber-KB.
“Pelaksanaan KB gratis masih akan berlangsung hingga beberapa hari kedepan," ujar Rizky.
Menurut dia, warga Kota Tangerang khususnya di wilayah Puskesmas Cipondoh bisa langsung mendaftarkan diri ke puskesmas untuk mendapat layanan KB gratis.
"Lumayan, kalau di rumah sakit bisa Rp 500.000 bahkan lebih,” tutur dr Rizky.
BalasBalas ke semuaTeruskan