Tangerang Raya
Gelar Pendidikan Kader Pratama, PDI Perjuangan Ingatkan Para Kader Hindari Korupsi
Dalam sambutannya, Rano Karno menyampaikan fungsi dan makna dari kebudayaan kepada 50 kader yang menjadi peserta pendidikan tersebut.
Penulis: Gilbert Sem Sandro | Editor: Mohamad Yusuf
"Lagipula, proses pendidikan ini harus dilakukan secara berjenjang, mulai dari daerah hingga ke nasional. Sebab dengan kondisi politik saat ini yang liberal, kalau tidak kaderisasi untuk mengerti apa yang dikerjakan ya susah kita untuk bisa menang, pastinya kerjanya harus benar," lanjutnya.
Baca juga: Melihat Efek Samping, Respons Antibodi, dan Efikasi Vaksin Zifivax yang telah Mendapatkan Izin BPOM
Baca juga: TAK LAGI REPOT! Begini Cara Cetak KK, Akta Kelahiran, dan Kependudukan Secara Mandiri
Baca juga: ALHAMDULILLAH, Saudi Arabia Kembali Buka Umrah untuk Jemaah Indonesia, Simak Persyaratannya Berikut
Selain itu Komarudin juga menegaskan kepada para kader PDI Perjuangan khususnya yang berada di Kota Tangerang, untuk menghindari praktek kegiatan korupsi.
Komarudin meminta para kader mengambil pelajaran dari kader lainnya yang terlibat dalam kasus korupsi. Ia meminta hal para kader tersebut agar dipaksa dan jangan sampai melakukan korupsi.
" Hal yang paling utama adalah jangan sampai korupsi, itu yang saya tegaskan. Kader-kader itu harus belajar dari teman-teman sebelumnya yang melakukan perbuatan terlarang itu," tegasnya.
"Saya minta mereka tidak boleh lagi melakukan tindakan korupsi, kalau tidak begitu, maka mereka bakal sulit dipercaya oleh rakyat," tutup Komarudin Watubun. (m28)