OTT KPK
KPK Geledah Rumah Berpagar Tembok Setinggi 2 Meter
KPK menggeledah rumah pribadi Bupati Langkat, Terbit Rencana Peranginangin, Rabu (19/1/2022).
lihat foto
TRIBUNTANGERANG.COM, TANGERANG -- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah rumah pribadi Bupati Langkat, Terbit Rencana Peranginangin, Rabu (19/1/2022).
Penggeledahan ini merupakan rangkaian dari operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan KPK terhadap pejabat Pemkab Langkat pada Selasa (18/1/2022).
Dikutip dari Tribun-Medan.com, rumah pribadi Terbit Rencana Peranginangin yang digeledah petugas KPK berlokasi di Desa Raja Tengah, Kecamatan Kuala, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara. Penggeledahan ini melibatkan Brimob Polda Sumut.
Rumah tersebut dua lantai tersebut dikelilingi halaman yang cukup luas dan berpagar tembok setinggi sekitar 2 meter.
Akses masuk ke halaman rumah itu adalah sebuah pintu besi warna hitam setinggi kurang lebih dua meter.
Rumah bercat warna putih itu tertutup rapat setelah petugas masuk ke lokasi.
Tiga mobil Brimob disiagakan di depan rumah Terbit Rencana Peranginangin.
Saat Tribun-Medan.com hendak masuk, petugas langsung menutup pagar guna melancarkan penggeledahan.
Lokasi sekitar lokasi rumah Bupati terbilang sepi, hanya beberapa kendaraan saja yang melintasi jalan tersebut.
Baca juga: Raffi Ahmad Bahas BIS Sambil Seruput Kopi WH
Sebelumnya diberitakan, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan operasi tangkap tangan di Kabupaten Langkat Sumatera Utara.
Kabar yang beredar, keluarga pejabat Pemkab Langkat terjaring OTT tersebut. Orang yang ditangkap KPK merupakan punya hubungan dekat dengan orang nomor satu di Langkat.
Pejabat Pemkab Langkat belum bersedia memberikan keterangan secara utuh. Wakil Bupati Kabupaten Langkat, Syah Afandin, juga menolak berkomentar.
Baca juga: Sambodo Purnomo Yogo : Syarat Pejabat Bikin Pelat Nomor Kendaraan Khusus Bakal Diperketat
"Saya belum mau komentari adanya OTT ini," kata Syah Afandin melalui telepon, Rabu (19/1/2022).
Saat ditanya berapa orang pejabat yang diamankan, pria yang akrab disapa Ondim ini juga enggan berkomentar. "Saya belum tahu," katanya.
Informasi teranyar, para pejabat yang terjaring OTT KPK diboyong ke kantor Polres Kota Binjai. "Saya lihat banyak sekali Brimob. Sewaktu saya coba tanya, katanya ada penangkapan terhadap pejabat Langkat oleh KPK," ucap seseorang di Polres Binjau yang tidak ingin identitasnya dipublikasikan.
