politik
Partai Golkar Optimis Bisa Rebut 16 Kursi DPRD DKI Jakarta di Pemilu 2024 Nanti
Ahmed Zaki Iskandar memiliki target secara umum di Pemilihan DPRD nanti minimal 14 kursi sampai 16 kursi karder Partai Golkar pada 2024 nanti
Penulis: Miftahul Munir | Editor: Lilis Setyaningsih
TRIBUNTANGERANG.COM, TANGERANG - Partai Golkar pernah berkuasa di era order baru atau di bawah kepemimpinan Presiden RI kedua Soeharto.
Kemudian, setelah itu Partai Golkar mengalami pasang surut.
Menghadapi tahun 2024, mesin politik terus bekerja untuk mendulang suara sebanyak-banyaknya.
Ahmed Zaki Iskandar yang merupakan Bupati Tangerang ini dipercaya untuk menjadi Ketua DPD Partai Golkar DKI.
Baca juga: Mad Romli Dilantik Jadi Ketua DPD Golkar Kabupaten Tangerang, Ingin Besarkan Partai
Zaki memiliki target untuk partai ciri kas Pohon Beringin tersebut dengan menaikan perolehan partai Golkar dan meningkatkan kepercayaan masyarakat DKI Jakarta kepada Partai Golkar.
"Saya diminta ketua Umum untuk meningkatkan suara, mudah-mudah di tahun 2024 nanti, Partai Golkar mendapat kepercayaan dan simpati dari masyarakat secara langsung atau tidak langsung," kata Zaki di Gedung DPD Partai Golkar DKI di kawasan Menteng, Jakarta Pusat saat wawancara eksklusif dengan Wartakotalive.com, Senin (31/1/2022).
Menurut Zaki, di DPRD DKI Jakarta ada enam kader Partai Golkar untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat Jakarta.
Namun, untuk periode selanjutnya ia bakalan meningkatkan lagi kader Partai Golkar yang masuk ke DPRD lebih banyak lagi.
Baca juga: Golkar akan Usung Bupati Tangerang jadi Cagub DKI 2024
Di DPRD DKI Jakarta itu ada 10 daerah pemilihan (Dapil) yang ia targetkan setiap wilayah ada satu kader masuk di situ.
"Jadi 10 kursi yang tersedia, minimal satu keterwakilan Partai Golkar satu," kata Zaki.
Ia berharap, beberapa dapil bisa menambah kursi misalnya pada tahun sebelumnya hanya satu, tahun berikutnya harus dua.
Tapi Zaki memiliki target secara umum di Pemilihan DPRD nanti minimal 14 kursi sampai 16 kursi karder Partai Golkar pada 2024 nanti.
Baca juga: Bila Hasil Survei Tinggi, Partai Golkar akan Usung Airin Maju ke Pilgub DKI Jakarta
"Hampir 100 persen saya targetkan kenaikannya," tutur dia.
Untuk mencapai target tersebut, tentunya diperlukan strategi.
Ia sedang berkonsolidasi internal Partai Golkar.
Misalnya melakukan perombakan pengurus partai Golkar sampai ke tingkat Kelurahan.
Selanjutnya, ia sedang persiapkan kader-kader potensial untuk menjadi kader fungsionalis Partai Golkar.
Mereka yang dipersiapkan Partai Golkar untuk dijadikan sebagai calon legislatif pada Pemilu 2024 mendatang.
Baca juga: Pilar Saga Merasa Canggung Ketika Dimandatkan Partai Golkar untuk Jadi Wakil Wali Kota Tangsel
"Tugas mereka nantinya spesifik, mereka ini adalah kepanjangan dari para pekerja Partai di masyarakat, mereka ini yang akan kami bekali jadi bakal calon legislatif," tegas dia.
Bekal yang diberikan Partai Golkar seperti kebutuhan masyarakat mulai dari soal kesehatan, kegiatan sosial, soal ekonomi dan pemberian sembako.
Ia yakin dengan bekal yang diberikan kepada kader fungsionalis ini dapat menempatkan diri di kalangan masyarakat.
Karena setiap Kecamatan pasti memiliki masalah sosial, ekonomi dan kesehatan yang berbeda.
"Inilah yang nanti akan menguji kader fungsionalis kita, berhasil atau tidak bisa menyebarkan informasi partai Golkar di lingkungan masyarakat," ujar dia. (m26)