Pendidikan

Rudyono Darsono: Pendidikan di Luar Negeri Buka Wawasan dan Mahasiswa Dididik untuk Berdebat

Kegiatan pertukaran mahasiswa dapat membuka wawasan sistem pembelajaran serta membangun kepercayaan diri.

Editor: Ign Agung Nugroho
Istimewa
Ketua Dewan Pembina Yayasan UTA ’45, Rudyono Darsono. 

Untuk itu, mahasiswa diharapkan bangsa ini dapat mengubah jalan cerita dari bangsa koruptor menjadi bangsa yang berintegritas, membangun kesejahteraan rakyat Indonesia.

“Kalian generation of change, jadilah pemimpin-pemimpin yang baik," katanya. 

Mahasiswa Tidak Boleh Minder

Sementara itu, Rektor UTA ’45, J. Rajes Khana,Ph.D dalam sambutannya mengatakan, pertukaran mahasiswa ini, merupakan suatu kabar gembira bagi kita semua dan juga bagian dari program kurikulum Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).

Oleh karena itu, ia  mengajak mahasiswa agar jangan hanya memahami kampus UTA ’45, namun juga dapat mengenal dan memahami pengetahuan di luar dari negeri lainnya.

Dan ini agendanya, kata Rektor memberikan pengetahuan dan pengalaman yang berbeda kepada mahasiswa UTA ’45.

 

Baca juga: Benyamin Davnie Geram dengan Tawuran Pelajar yang Lukai Seorang Ibu di Ciputat, Ini Pesannya 

 

“Tujuannya supaya mahasiswa tidak boleh minder tapi setara dengan yang lain. Bedanya mereka terbiasa berbahasa Inggris dan kalian tidak," 

Rektor berpesan kepada kedua mahasiswa untuk pelajari semua masalah yang ada dan teori-teori yang dapat diimplementasikan agar mahasiswa memiliki kapabilitas berstandar internasional.

“Belajar untuk berani, banyak bertanya dan berpikir kritis. Ini adalah opportunity,”pinta Rektor.

Dalam kesempatan tersebut juga kedua mahasiswa diberi pembekalan oleh Wakil Rektor I Bidang Akademi & Kemahasiswaan, Dr. Apt. Diana Laila Ramatillah, S.Farm, M.Farm.

Diana mengatakan kegiatan pertukaran mahasiswa ini merupakan kegiatan yang keempat kalinya. Diana juga menjelaskan bahwa kedua mahasiswa ini nanti di USM akan dijemput oleh pihak USM. “USM sangat aman. Di kampus ada klinik. Biaya makan pun cukup murah. Tersedia fasilitas bus gratis untuk antar ke tempat-tempat belanja.

Diana berpesan agar kedua mahasiswa tersebut tetap menjaga tata krama. (*)

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved