Bandara Soekarno Hatta

Bandara Soekarno-Hatta Tersibuk di Asean, Berikut 10 Bandara dengan Jadwal Keberangkatan Terbanyak

Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, dinobatkan menjadi bandara paling sibuk di Asia Tenggara berdasarkan jadwal keberangkatan harian.

Editor: Jefri Susetio
Tribun Tangerang/Gilbert Sem Sandro
Terminal 2F Bandara Soekarno-Hatta Kembali Dibuka Layani Penerbangan untuk Umrah. Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, dinobatkan menjadi bandara paling sibuk di Asia Tenggara 

TRIBUNTANGERANG.COM- Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, dinobatkan menjadi bandara paling sibuk di Asia Tenggara berdasarkan jadwal keberangkatan harian.

Selain Bandara Soekarno-Hatta, bandara lain di Indonesia yang paling sibuk adalah I Gusti Ngurah Rai di Bali dan Bandara Hasanuddin, Makassar.

Data yang dilansir SEA Today News menyebutkan 10 bandara paling di Asia Tenggara.

Baca juga: Kabar Baik, Penumpang Bandara Soekarno Hatta bisa Diantar hingga ke Ruang Check in

Baca juga: Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta Sediakan Colokan Mobil Listrik

Urutan pertama, Bandara Soekarno-Hatta lalu Ninoy Aquino, Tan Son Nihat, Kuala Lumpur, Suvarnabumi, Singapura, No Bai, Don Mueang, I Gusti Ngurah Rai, dan Hasanuddin.

Data 10 bendara tersibuk di Asia Tenggara itu diukur jadwal keberangkatan harian bukan jumlah penumpang.

Tidak hanya itu, pada Oktober 2022 FlightsFrom.com yang berbasis di Swedia melansir 100 bandara tersibuk di dunia.

Dan, Bandara Soekarno-Hatta tercatat sebagai bandara tersibuk ke-8 di dunia.

Tingginya jadwal penerbangan di Bandara Soekarno-Hatta disinyalir karena pemulihan lalu lintas penerbangan nasional setelah bertahun tahun dilanda pandemi Covid-19.

Adapun bandara tersibuk ini berdasarkan jadwal keberangkatan penerbangan per 21 Oktober 2022.

Bandara Soekarno-Hatta ternyata memiliki jadwal keberangakatan penerbangan
sebanyak 535 penerbangan setiap harinya.

Sehingga menempatkan bandara terbesar di Indonesia ini berada di peringkat ke-8 dunia, ke-3 di Asia, dan ke-1 di kawasan ASEAN.

Baca juga: Kapolda Metro Jaya Fadil Imran Tinjau Terminal 3 Soekaro-Hatta Cek Keamanan Covid-19

Baca juga: Lion Air JT 330 Alami Mesin Terbakar di Atas Bandara Bukan Ranah Penyelidikan KNKT

 

Pemulihan Lalu Lintas Penerbangan

President Director PT Angkasa Pura (Persero) II Muhammad Awaluddin menjelaskan, data itu memperlihatkan pemulihan lalu lintas penerbangan di Bandara Soekarno-Hatta.

Ia mengklaim, pemulihan lalu lintas penerbangan di Bandara Soekarno-Hatta berada pada jalur yang tepat.

Dan, AP II selaku operator sudah mengakomodasi dengan baik tumbuhnya permintaan penerbangan tersebut.

“Kolaborasi yang erat antara AP II dan seluruh stakeholder serta berkat dukungan regulator membuat kepercayaan masyarakat terhadap sektor penerbangan nasional tetap terjaga di tengah pandemi. Hal ini turut mendorong pemulihan lalu lintas penerbangan di bandara-bandara AP II, khususnya Bandara Soekarno-Hatta yang merupakan bandara terbesar di Indonesia dan membuat sektor penerbangan nasional dapat optimal mendukung penanganan pandemi dan pemulihan ekonomi nasional,” ungkap dia dalam siaran pers di situs Angkasa Pura II.

Ia menyebutkan pemulihan penerbangan    di Bandara Soekarno-Hatta sudah terjadi sejak Desember 2021.

Saat ini, pemulihan (recovery rate)     Bandara Soekarno-Hatta mencapai 80 persen.

Karena itu, pergerakan penerbangan juga sudah 80 persen dari kondisi 2019 atau saat belum terjadi pandemi Covid-19.

Jadi, AP II dan stakeholder terkait mampu mengakomodasi tumbuhnya permintaan penerbangan dengan tetap mengutamakan aspek pelayanan.    Selanjutnya, keselamatan, keamanan serta penerapan protokol kesehatan.

Awaluddin   menuturkan bahwa pasar penerbangan domestik di Indonesia yang sangat besar.

Sehingga turut    mendukung percepatan pemulihan lalu lintas penerbangan di Bandara Soekarno-Hatta.

Berikut Rute Penerbangan Tersibuk

Berdasarkan data yang dirilis FlightsFrom.com, 5 rute domestik tersibuk dari Bandara Soekarno-Hatta adalah menuju Denpasar yakni sebanyak 52-58 penerbangan per hari.

Kemudian, Surabaya (40-42 penerbangan/hari), dan Medan (39-40 penerbangan/hari).

Lalu disusul Makassar/Ujung Pandang (32-34 penerbangan/hari), dan Pontianak (25-27 penerbangan/hari).

Sementara itu, 5 rute internasional tersibuk dari Bandara Soekarno-Hatta adalah ke Singapura (13-15 penerbangan/hari).

Dan, Kuala Lumpur (9-10 penerbangan/hari), Jeddah (3-5 penerbangan/hari), Doha (3 penerbangan/hari). Selanjutnya, Narita Tokyo (2-3 penerbangan/hari).

Adapun pada periode Januari - September 2022, jumlah pergerakan pesawat di Bandara Soekarno-Hatta mencapai 197.127 penerbangan.

Dan hingga akhir tahun diperkirakan pergerakan pesawat dapat mencapai 271.075 penerbangan.

Peningkatan penerbangan pada Kuartal IV-2022 didorong adanya momentum libur Natal 2022 dan Tahun 2021.

Pemulihan penerbangan di Bandara Soekarno-Hatta hingga menjadi salah satu bandara tersibuk di dunia ini didukung organisasi yang tangguh dalam menghadapi pandemi Covid-19.

Dengan organisasi yang tangguh, Bandara Soekarno-Hatta dapat menyesuaikan operasional sesuai kebutuhan, ketika lalu lintas penerbangan tengah tinggi atau menurun.

Saat masuk periode pemulihan di tengah pandemi, di mana lalu lintas penerbangan meningkat, Bandara Soekarno-Hatta membuka kembali operasional Terminal 1A, melakukan penyesuaian operasional atau layanan maskapai di bandara, serta mengaktifkan kembali Skytrain.

Baca juga: Jenazah Azyumardi Azra saat Tiba di Bandara Soekarno Hatta Dibawa ke Gedung Human Remains

Baca juga: 2 Pelaku Penyelundupan Sabu 3 Kilogram Dibekuk Petugas Bea Cukai Bandara Soekarno Hatta

Baca juga: Jadwal KA Bandara Minggu 14 Agustus, Tersedia KA Eksekutif dan KA Premium

Di tengah pandemi Covid-19, Bandara Soekarno-Hatta juga menjadi bandara pertama di Indonesia yang menerapkan biosafety dan biosecurity management guna memastikan keamanan dan kenyamanan serta menjaga kepercayaan traveler terhadap sektor penerbangan nasional.

Berbagai penghargaan global terkait penanganan Covid-19 pun dianugerahkan bagi Bandara Soekarno-Hatta, antara lain The COVID-19 Airport Excellence Awards dari Skytrax, Best Hygiene Measures by Region (Asia-Pacific) 2021 dari Airport Council International, Safe Travel Score 4.3 dari Safe Travel Barometer, dan Airport Health Accreditation dari Airport Council International (ACI).

“Berkat protokol kesehatan yang diterapkan melalui biosafety dan biosecurity management, dan berbagai program penyesuaian operasional, Bandara Soekarno-Hatta dapat tetap beroperasi 24 jam setiap hari dan memastikan penerbangan nasional dapat berkontribusi terhadap penanganan pandemi dan pemulihan ekonomi nasional,” pungkas Awaluddin.

(*)

Sebagian Artikel Ini Sudah Tayang di Kontan.co.id dengan Judul Bandara Soekarno-Hatta Dinobatkan Jadi Bandara Tersibuk ke-8 di Dunia.

 

Sumber: Kontan
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved