Perubahan Jadwal MRT Jakarta Berlaku Jelang Tahun Baru hingga Dini Hari Tahun Baru 2023

TRIBUNTANGERANG.COM, JAKARTA - Jadwal operasional Mass Rapid Transportation (MRT) berubah saat menjelang Tahun Baru 2023.

Perubahan jadwal MRT itu berlaku mulai Sabtu (31/12/2022) pukul 06.00 WIB hingga Minggu (1/1/2023) pukul 02.00 WIB.

Corporate Secretary Division Head PT MRT Jakarta, Ahmad Pratomo mengatakan, MRT  akan memberlakukan jadwal operasional khusus saat malam pergantian tahun.

Ahmad menginformasikan, jam operasional MRT Jakarta akan dimulai pada Sabtu (31/12/2022) pada pukul 06.00 WIB.

"Lalu jam operasional tersebut akan berakhir pada keesokan harinya (saat Tahun Baru 2023) pada pukul 02.00 WIB dini hari," ujar Ahmad Pratomo seperti dikutip dari siaran pers, Jumat (30/12/2022).

Selang waktu (headway), kata Ahmad, 10 menit antar kereta MRT.

Perubahan waktu tersebut untuk menggantikan jam operasional reguler yang biasanya pada pukul 00.00 - 01.00 WIB, dengan selang waktu antar kereta 5 menit.

"Kemudian untuk operasional kereta terakhir, dari Stasiun Lebak Bulus Grab ke Stasiun Bundaran HI akan berakhir pada pukul 01.14 WIB," ucap Ahmad.

Sedangkan untuk arah dari Stasiun Bundaran HI menuju Stasiun Lebak Bulus, kereta terakhir akan beroperasi pada 01.31 WIB.

Ahmad menjelaskan bahwa penambahan jam operasional berdasarkan Keputusan Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Nomor e-2229/PH.10.00 tentang Penugasan kepada Perseroan Terbatas Moda Raya Terpadu Jakarta.

Selain itu, kepada Perseroan Terbatas Lintas Raya Terpadu Jakarta, untuk Penyediaan Layanan Perkeretapian Pendukung 'Festival Malam Tahun Baru 2023 Semarak Jakarta'.

"Perubahan operasional tersebut hanya pada saat tahun baru," ujarnya.

Hari berikutnya, jadwal operasional MRT Jakarta kembali normal.

Setiap Senin hingga Jumat, mulai pukul 05.00 sampai 00.00 WIB. Kemudian, untuk Sabtu dan Minggu, mulai pukul 06.00 sampai 00.00 WIB. 

Baca juga: Rencana Jalur MRT-LRT Lebak Bulus-Pondok Cabe Bakal Dibangun Tahun 2024

Baca juga: Pembangunan MRT Fatmawati-Kampung Rambutan Butuh Dana Rp 17 Triliun

BalasBalas ke semuaTeruskan