Bocah 11 Tahun yang Diculik di Kota Tangerang Pulang dengan Kondisi Selamat dan Sehat
Bocah berusia 11 tahun berinisial R yang menjadi korban penculikan dipastikan pulang dalam keadaan selamat dan sehat.
Penulis: Gilbert Sem Sandro | Editor: Jefri Susetio
Saat dibawa ke lokasi pertama yakni Masjid Raya Al-Azhom, R diancam oleh pelaku untuk mengikuti perkataannya agar tidak berteriak meminta tolong ataupun menangis.
Takut dengan ancaman tersebut, R pun mengangguk turut kepada si pelaku penculikan. Hal itu terjadi, sampai ia dibawa ke kawasan Khusus Ibukota DKI Jakarta.
"Dia ancam saya supaya jangan teriak, karena takut saya jadinya diam saja enggak berani membantah," kata dia.
Hingga akhirnya saat tengah berada di wilayah Rumpin, Bogor, R memberanikan diri untuk kabur dari sang penculik, pada Senin (16/1/2023) dinihari, sekira pukul 00.30 WIB.
Saat itu, pelaku penculikan mengaku hendak buar air kecil dan meminta R duduk manis di sepeda motor miliknya.
Namun ternyata, R melihat bahwa pelaku tidak demikian, melainkan menelepon seseorang melalui telepon seluler.
Mengetahui ia tidak dipantau di tambah kondisi gelapnya malam, R memutuskan untuk lari dari penculik dan bersembunyi di salah satu warung.
Warung tersebut berada di seberang jalan yang berlawanan saat R dibawa oleh pelaku.
Benar saja, tidak lama kemudian pelaku penculikan kembali ke sepeda motor miliknya dan menemukan R tidak berada lagi disana.
"Saya bisa kabur dari penculik itu waktu di Bogor, dia (penculik) bilang mau pipis dan saya disuruh tunggu, tapi ternyata dia itu teleponan bukan pipis. Saat itu saya beranikan diri buat turun dari motor dan kabur terus ngumpet di warung pinggir jalan," ungkapnya.
"Saya bilang ke yang punya warung buat numpang ngumpet, yang punya warung jawab iya-iya doang, karena lagi ada yang beli," sambungnya.
Setelah mencoba mencari R beberapa saat, akhirnya pergi meninggalkan lokasi dan R terbebas dari pria yang tega menculiknya itu.
Mengetahui situasi telah aman, R pun keluar dari warung yang jadi tempat persembunyiannya itu.
Selanjutnya, R berteriak meminta tolong kepada setiap pengendara yang melintas sambil menyusuri jalan.
Hingga akhirnya datang seorang pengendara motor, yakni Dendi Maulana (20) yang baru pulang bekerja, menyelamatkan R.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.