Pembunuhan di Bekasi

Halimah Korban Pembunuhan Berantai Dibunuh Wowon Cs Tahun 2016 di Cianjur Jawa Barat

korban pembunuhan berantai terhadap korban Halimah yang terjadi pada tahun 2016 di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, masih diselidiki polisi.

Penulis: Ramadhan L Q | Editor: Intan UngalingDian
Istimewa
Pelaku pembunuhan berantai, Wowon Erawan alias Eki. Dia diduga telah membunuh para istri dan anak-anaknya secara berantai. Polisi menemukan empat jasad yang dikubur di kediaman Wowon di Kampung Babakan, Curug RT 002/06, Desa Kertajaya, Kecamatan Ciranjang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. 

TRIBUNTANGERANG.COM, JAKARTA - Kasus korban pembunuhan berantai terhadap korban Halimah yang terjadi pada tahun 2016 di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, masih diselidiki polisi.

Terduga pelaku pembunuhan berantai tersebut yakni Wowon Erawan (60) alias Aki cs 

Termasuk pembunuhan terhadap korban Halimah yang disebut tewas pada 2016 di Kabupaten Cianjur.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakatt Polda Metro Jaya Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan, polisi masih melakukan pendalaman kasus pembunuhan berantai tersebut.

"Masih dalam pemeriksaan oleh penyidik terkait hal tersebut," ucap Trunoyido seperti dikutip dari siaran pers, Minggu (22/1/2023).

Berdasarkan pengakuan salah satu tersangka yakni Solihin alias Duloh kepada Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Halimah dibunuh pada tahun 2016. 

Anak tiri dan istri dihabisi

Sebelumnya diberitakan,  Wowon Erawan-pelaku pembunuhan  berantai di Bekasi, tidak hanya membunuh orang lain, melainkan anak tiri juga dibunuhnya.

Sebelum dibunuh, anak tirinya, Ai Maimunai (20) ini dinikahinya.

Ibu kandung Ai Maimunah bernama Halimah diduga kuat dibunuh komplotan Wowon cs.

Polda Metro Jaya memastikan bahwa Halimah merupakan satu dari lima korban pembunuhan berantai yang dilakukan Wowon dkk di Cianjur.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko menjelaskan bahwa empat korban di antaranya ditemukan di dalam lubang di sekitar rumah pelaku.

Satu korban lainnya, Halimah, merupakan ibu dari korban Ai Maimunah, ditemukan di Bekasi.

Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, Halimah merupakan istri siri dari tersangka Wowon Erawan alias Aki.

Baca juga: Wowon Pelaku Pembunuhan Berantai di Bekasi, Punya 6 Istri, Tiga Diantaranya Tewas Dibunuh

Baca juga: Kronologis Pembunuhan Berantai Dalangnya Wowon, Bermula dari Dorong Siti di Tengah Laut

Trunoyudo mengatakan, Halimah tewas diduga karena dibunuh  tersangka Solihin alias Duloh-anggota komplotan Wowon.

Namun, belum diketahui secara pasti kapan dan bagaimana cara pelaku membunuh korban.

Penyidik juga masih mendalami motif Duloh menghabisi nyawa istri rekannya tersebut.

Penyidik menduga pembunuhan terhadap Halimah dilakukan tanpa sepengetahuan tersangka Wowon Erawan alias Aki.

Wowon mengaku bahwa dia hanya tahu istrinya meninggal dunia karena sakit.

"Wowon awalnya enggak tahu kalau Halimah meninggal dibunuh Duloh, dia (Wowon) tahunya sakit," kata Trunoyudo.

Kemudian, Wowon menguburkan Halimah di tempat pemakaman wilayah Cianjur. Setelah itu, Wowon menikahi anak tirinya dari Halimah, Ai Maimunah.

Saat ini jumlah korban pembunuhan berantai oleh Wowon dkk sebanyak sembilan orang yang memiliki hubungan kekerabatan.

Dikutip dari Tribun Jabar, Wowon dikabarkan memiliki 6 istri yakni Wiwin, Ende, Heni, Iis, Halimah, dan Ai Maemunah.

Dari sejumlah istri Wowon itu, tiga di antaranya tewas dibunuh. Mereka adalah Wiwin, Halimah, dan Ai Maemunah.

Baca juga: Daftar Lengkap 9 Korban Pembunuhan Berantai di Bekasi, Termuda Usia 2 Tahun

Baca juga: Tersangka Pembunuhan Berantai telah Siapkan Lubang untuk Kubur Korban di Rumah Kontrakan

Kronologi

Kasus pembunuhan berantai itu bermula dari Siti yang  tenaga kerja wanita (TKW).

Siti minta pelaku Wowon membuktikan janjinya bisa menggandakan uang. Sebelumnya, Siti telah menyerahkan sejumlah uang kepada Wowon untuk digandakan.

Wowon minta Siti untuk mengambil uang yang sudah digandakan ke Mataram, Nusa Tenggara Barat.

Akan tetapi, saat menyeberang ke Surabaya, Jawa Timur, Siti didorong dari kapal di tengah laut oleh Noneng, mertua Wowon. Siti tewas di laut.

Dari penyelidikan polisi, korban lainnya yakni Farida yang ditemukan kerangkanya di Cianjur. Farida ini tenaga kerja wanita.

Untuk menutupi kasus Siti, Wowon menghabisi Noneng. Selain itu, pelaku juga membunuh Wiwin, istri pertamanya. 

Jasad keduanya dikubur bersamaan di rumah kontrakan di Kampung Babakan Curug RT 002/06, Desa Kertajaya, Kecamatan Ciranjang, Cianjur.

Wowon membunuh istri dan mertuanya untuk menutupi kasus pembunuhan Siti.

Tak hanya istri pertamanya, Wowon juga membunuh 2 istri lainnya, Halimah dan Ai Maemunah yang tak lain ibu dan anak.

Halimah dan Ai Maemunah tewas diracun dan dicekik. Wowon juga menghabisi anak-anak dari pernikahan Ai Maemunah sebelumnya.

Mereka ditemukan tewas bersama-sama di Bekasi diduga diracun, Kamis (21/1/2023).

Anak-anak yang dibunuhnya antara lain Ridwan Abdul Muiz (23) dan Muhammad Riswandi (17).

Polisi juga menemukan kerangka seorang bayi berusia dua tahun di Cianjur.

Dari pembunuhan menggunakan racun ini, hanya putri Ai Maimunah dari pernikahan dengan Wowon, Neng Ayu Susilawati (5) yang selamat.

Dalam pembunuhan tersebut, Wowon dibantu adiknya M Dede Solehudin (35) yang berpura-pura menyeruput kopi yang telah ditaburi racun agar seolah-olah menjadi korban keracunan.

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved