Seleb

Acha Septriasa Konsultasi ke Psikolog setelah Mengalami Keguguran Anak Kedua

Acha Septriasa  menceritakan musibah keguguran anak keduanya itu di media sosial dan menjadi viral karena disorot warganet.

Penulis: Arie Puji Waluyo | Editor: Intan UngalingDian
Tribun Tangerang/Arie Puji Waluyo
Bintang film Acha Septriasa pernah mengalami keguguran janin anak keduanya. Untuk memulihkan kondisi mentalnya, dia membutuhkan konsultasi dengan psikolog. 

Sementara itu Acha Septriasa terus menjaga eksistensinya di dunia akting Tanah Air.

Meskipun tingga di Sydney, Australia, setelah menikaha dengan Vicky Kharisma pada tahun 2016, dia tetap bermain film Indonesia.

Saat ini, Acha Septriasa dilibatkan dalam film layar lebar berjudul Aku Tahu Kapan Kamu Mati: Suicide Village.

Film Aku Tahu Kapan Kamu Mati: Suicide Village karya rumah produksi Unlimited Production dengan sutradara Anggy Umbara.

Dalam film tersebut, Acha Septriasa berperan sebagai psikolog yang menjadi sahabat Siena, wanita yang mengidap depresi dan trauma.

Siena mengalami depresi karena sering mengetahui seseorang akan meninggal.

Menurut Acha Septriasa, dia baru pertama kali mendapatkan peran sebagai psikolog.

Untuk mendalami perannya, dia harus melakukan riset dan bertemu psikolog.

Namun, ketika bertemu dengan psikolog, justru dirinya membutuhkan bantuan psikolog.

"Ya jujur kaget ya. Orang tadinya cuma buat riset film, eh ternyata aku memerlukan psikolog," kata Acha Septriasa.

Awal mulanya,  dia dirujuk untuk bertemu psikolog setelah bertemu dokter umum.

Setelah bertemu dokter umum dan mendapat 10 pertanyaan, dia 'divonis' membutuhkan psikolog untuk mengatasi kesehatan mentalnya.

"Aku memerlukan psikolog, karena ada something lah."

"Kata dokternya, di psikolog aku bisa menceritakan apa pun di sana," ujarya.

Setelah ke dokter umum, Acha Septriasa menceritakan kepada suaminya tentang anjuran konsultasi ke psikolog.

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved