Cerita Pilu Rani, Berlinang Air Mata saat Tahu Ayah dan Ibunya Dibunuh Dukun Gandakan Uang

Seorang wanita bernama Rani Dwi Ulandari asal Kabupaten Pesawaran, Lampung kehilangan ayah dan ibunya.

Editor: Jefri Susetio
Istimewa
Seorang wanita bernama Rani Dwi Ulandari asal Kabupaten Pesawaran, Lampung kehilangan ayah dan ibunya. 

TRIBUNTANGERANG.COM - Seorang wanita bernama Rani Dwi Ulandari asal Kabupaten Pesawaran, Lampung kehilangan ayah dan ibunya.

Sebab, ayah dan ibunya dibunuh Slamet Tohari, dukun pengganda uang asal Banjarnegara.

Rani menceritakan, Suheri dan Riani, orangtuanya pamit pergi ke Jawa pada 2021.

Baca juga: Profil Muhammad Mukhlis, Dosen IAIN Langsa Meninggal Dunia saat Salat Ashar di Masjid

Pasangan suami istri ini pamit ke anak-anaknya akan mengerjakan proyek pembangunan rumah di daerah Tulungagung, Jawa Timur.

“Saat itu ayah pamit hendak bekerja, karena ayah merupakan bekerja sebagai pemborong,” ucap Rani, dikutip dari Tribunpesawaran.com, Kamis (6/4/2023).

Rani melanjutkan ceritanya, selama merantau dirinya masih bisa berkomunikasi dengan baik dengan orang tuanya.

Mereka kerap bertukar kabar baik lewat sambungan telepon maupun video call.

Rani sesekali mengungkapkan kerinduan kepada ayah ibunya.

Ia bertanya kapan keduanya pulang ke kampung.

“Namun, hanya bilang nanti dan sebentar lagi. Beberapa hari lagi,” ucap Rani mengingat perkataan sang ayah.

Keriduan Rani tak kunjung terbayar. Bahkan, dirinya putus komunikasi dengan orang tuanya sekitar bulan September 2021 silam.

Rani sudah mencoba mengubungi handphone ayah dan ibunya dan tidak ada jawaban karena tidak aktif.

Tak kehabisan cara, ia sempat meminta tolong teman serta saudaranya untuk mencari kabar Suheri dan Riani.

Sayangnya hasilnya nihil, Rani tidak mengetahui keadaan orangtuanya.

Tahu Kabar dari TikTok.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved