Guru Muda di Pangandaran Mundur ASN Setelah Dapat Perlakuan tak Mengenakan Usai Bongkar Pungli

Husein Ali Rafsanjani, guru di Pangandaran Jawa Barat mundur dari Aparatur Sipil Negara (ASN) setelah melaporkan kasus pungli.

Editor: Jefri Susetio
Istimewa
Husein Ali Rafsanjani, guru di Pangandaran Jawa Barat mundur dari Aparatur Sipil Negara (ASN) setelah melaporkan kasus pungli. 

TRIBUNTANGERANG.COM - Husein Ali Rafsanjani, guru di Pangandaran, Jawa Barat mundur dari Aparatur Sipil Negara (ASN) setelah melaporkan kasus pungli.

Setelah melaporkan adanya publik, Husein mendapat intimidasi dari sejumlah pihak.

Kasus pungli yang dibongkar Husein kemudian viral dan mendapat sorotan banyak pihak.

Baca juga: Wanita yang Ngaku Satu Kamar dengan Teddy Minahasa di Atas Kapal Divonis 17 Tahun Penjara

Bahkan, Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Susi Pudjiastuti ikut buka suara.

Adapun kasus pungli yang dilaporkan Husein Ali Rafsanjani yakni gaji calon PNS yang ikut pelatihan dasar (lastar) tidak dibayarkan.

Karena itu, Susi merasa heran dan akan mencoba bertanya ke Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata.

Hal itu disampaikan Susi dalam tulisannya di akun twitter resminya.

"Heran, sy akan coba tanyakan ke Pak Bupati nanti sy kabari," tulis @susipudjiastuti yang dikutip Tribunjabar.id, Rabu (10/5/2023) pagi.

Sementara sebelumnya, setelah menerima informasi terkait Husein, Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata pun memanggil Husein dalam waktu dekat.

"Saya tahu kejadian (Viral) ini dari ajudan, katanya di Instagram ada ini-ini. Jadi, intinya kita undang (Husein) hari Kamis (11/5/2023)," ucapnya.

Bupati Jeje, akan cari titik persoalan Husein guru muda yang sampai mengundurkan diri sebagai ASN di Pangandaran.

"Sebenarnya dimana sih titik persoalannya, kalau pungli siapa yang punglinya," katanya.

Karena, sebenarnya Pemerintah Kabupaten Pangandaran saat ini juga sedang membutuhkan seorang guru.

"Guru yang pensiun ini banyak, hampir 200-an setahun. Jadi, di kita ini walaupun anggaran sedang tidak bagus - bagus amat tapi karena kebutuhan guru ya kita rekrutmen guru," ujar Jeje.

Kata Pihak Sekolah.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved