Pembunuhan di Tangerang

Setelah Tusuk Leher Wanita di Tangerang Hingga Tewas Pelaku Bersembunyi di Gorong-gorong

Nirwansyah (23) pelaku pembunuhan wanita paruh baya di Jalan Danau Poso 1, Kepala Dua Tangerang akhirnya diamankan Polisi.

TribunTangerang.com
Kapolsek Kelapa Dua, Kompol Victor Berliyantho menjelaskan terkait kasus pembunuhan wanita paruh baya di Tangerang. 

Laporan Reporter TRIBUNTANGERANG.COM, Rafsanzani Simanjorang

TRIBUNTANGERANG.COM, TANGERANG - Nirwansyah (23) pelaku pembunuhan wanita paruh baya di Jalan Danau Poso 1, Kepala Dua Tangerang akhirnya diamankan Polisi.

Pelaku diamankan Polisi setelah Nirwansyah (23) ditangkap oleh warga ketika bersembunyi  di gorong-gorong yang tak jauh dari kediaman korbannya.

Pelaku berusaha melarikan diri setelah menikam Anik Fatmawati hingga tewas, pelaku kabur setelah aksinya diketahui oleh anak korban.

Kapolsek Kelapa Dua, Kompol Victor Berliyantho mengatakan sejumlah luka akibat tusukan ditemukan pada tubuh korban.

"Hasil visum ditemukan beberapa luka tusuk di leher dan perut," katanya, Jumat (8/9/2023).

Baca juga: Pembunuhan Wanita Paruh Baya di Kelapa Dua Tangerang Sempat Diketahui Anak Korban

Hingga saat ini, Polsek Kelapa Dua Tangerang telah melakukan pemeriksaan terhadap yang bersangkutan setelah berhasil diamankan.

Dari keterangan Pelaku, dirinnya mendatangi rumah korban dengan cara mencongkel pintu dengan menggunakan tang lipat.

Setelah berhasil masuk ke rumah korban, pelaku pun mendapati korban dalam keadaan tertidur, lalu melakukan aksi sadis itu,

"Lalu tersangka masuk ke rumah korban yang tengah tertidur dan langsung menusuk korban," ujarnya.

Baca juga: Identitas Pelaku Pembunuhan Wanita di Kelapa Dua Tangerang Terungkap, Teman Anak Korban Masih 1 RW

Korban pun teriak meminta tolong, dan membuat anaknya terbangun.

Diketahui, korban tinggal di rumah hanya dengan putranya.

"Anaknya langsung bangun, kemudian membantu ibunya yang luka parah. Pelaku langsung kabur," katanya. 

Dilihat Anak Korban

Tentangga korban menceritakan suasana mencekam di malam pembunuhan di rumah Anik Fatmawati.

Menurut Yati, ia tak menyangka peristiwa pembunuhan dialami oleh Anik, terlebih dilakukan oleh tetangganya juga, Nirwansyah.

Yati menjelaskan saat pembunuhan terjadi, ada anak korban, yakni Daffa (23).

Namun, kata Yati, Daffa baru saja mengalami kecelakaan sehingga jalannya pincang.

Daffa, katanya mengetahui kejadian karena saat keributan Daffa terbangun.

Ia melihat pelaku usai menusuk ibundanya dengan pisau dapur.

Baca juga: Wanita di Kelapa Dua Tangerang Tewas Dibunuh, Warga: Korban Sempat Menjerit

Daffa, kata Yati, tidak dapat berbuat apa-apa untuk mencegah pembunuhan itu karena kakinya pincang.
 
Dia hanya bisa memeluk ibunya yang terluka dan terus mengeluarkan darah.

"Saat kejadian ada anaknya. Pas warga melihat, anaknya sudah melukin ibunya dalam kondisi bersimbah darah," kata Yati, Jumat (8/9/2023),

Daffa berteriak saat kejadian agar warga sekitar membantu menangkap pelaku.

"Tetangga lainnya keluar dan langsung mengecek. Saat buka pintu rumah korban, ternyata berpapasan dengan pelaku pembunuhan. Jadi berpapasan, dia pelaku langsung kabur," beber Yati.

Sontak warga mengejar pelaku hingga akhirnya Nirwan berhasil ditangkap meski sempat melarikan diri. Nirwan tertangkap saat bersembunyi di saluran pembuangan air, got.

"Dikejar warga dan ditangkap di dalam selokan pinggir jalan raya," katanya.

Setelah berhasil menangkap pelaku, warga menyerahkan ke kepolisian setempat.

Polisi juga sudah melakukan pemeriksaan di lokasi kejadian dan kini memeriksa intensif pelaku

Kapolsek Kelapa Dua, Kompol Victor mengatakan pelaku mengatakan tengah dilakukan pemeriksaan terkait kasus pembunuhan ini.

Victor menjelaskan kronologis kejadian yakni pelaku masuk membobol rumah korban dan langsung melakukan penusukan.

"Pelaku masuk ke dalam rumah. Korban sedang tidur, langsung masuk ke kamar korban, langsung ditusuk. Teriak, anaknya masuk, pelaku lari," kata Victor.

Terkait luka tusukan yang dialami korban, Victor mengaku masih menunggu hasil visum dari tim dokter.

"Nanti kita tunggu hasil visum, sementara belum keluar hasilnya. Tapi barang yang digunakan ada sebilah pisau," ujarnya

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved