Sosok Gus Iqdam, Ulama Muda yang Dapat Perlakuan Tidak Baik dari Petugas Imigrasi Bandara Soetta
Gus Iqdam tengah menjadi perbincangan setelah viral mendapat perlakukan kurang baik dari petugas Imigrasi Bandara soekarno-hatta.
Almamater :Pondok Pesantren Al Falah Ploso, Kediri
Sebagai seorang muballigh muda yang berasal dari Blitar, Gus Iqdam memiliki keunikan dalam berdakwah.
Gus Iqdam merupakan anak terakhir dari empat bersaudara pasangan KH. Kholid dan Hj Ny Lanratul Farida.
Awalnya, Gus Iqdam belajar mengaji di Pondok Pesantren Al Falah Ploso, Kediri dibawah asuhan Muhammad Abdurrahman Kautsar atauGus Kautsar.
Masa kecil Gus Iqdam dihabiskan untuk belajar agama Islam.
Waktu kecil, ia belajar agama Islam dengan pamannya sendiri, KH. Dliyauddin Azzamzami.
Setelah itu, ia melanjutkan pendidikan ke Pondok Pesantren Al-Falah Ploso, Kediri, Jawa Timur.
Ibu Gus Iqdam juga merupakan anak salah satu kiai yang kharismatik, KH. Zubaidi Abdul Qofur beliau ini Mursid Torikoh di Jawa Timur.
Gus Iqdam pada tahun 2021 menikah dengan Aning Nilatin Nihayah, putri Almaghfurlah KH.
Thoha Widodo Zaini Munnawir dari Pondok Pesantren Lirboyo.
Setelah membentuk keluarga, Gus Iqdam dan istrinya, Ning Nila, diberkahi dengan seorang anak laki-laki yang diberi nama Gus Novel.
Pendiri Majelis Ta’lim Sabilu Taubah
Gus Iqdam sengaja memberikan nama Mejelis Ta’lim dengan nama Sabilu Taubah yang artinya jalan taubat, sebab jamaah di dalamnya tidak hanya berfokus pada santri, orang berpengetahuan atau bahkan orang sudah tidak asing terhadap ilmu agama.
Melainkan banyak dari kalangan jamaah tersebut adalah orang-orang luar yang bahkan sama sekali tidak paham ilmu agama.
Gus Iqdam menghadirkan majelisnya sebagai tempat mengaji bagi orang-orang yang berideologi jalanan, marginal, dan kerap berurusan dengan dunia kriminal.
Dengan ciri khas dakwahnya yang lemah lembut, sopan dan lucu, gus Iqdam mencoba untuk mengajak mereka agar mau mengaji bersama-sama.
| Dukung Layanan Tanpa Hambatan, Imigrasi Bandara Soetta Uji Coba Koridor Gate |
|
|---|
| SPPG Polres Bandara Soetta Siap Beroperasi Awal November 2025, Targetkan 3.984 Siswa di 9 Sekolah |
|
|---|
| Beacukai Bandara Soetta Gagalkan Upaya Penyeludupan 172.000 Benih Lobster Seharga Rp 5 Miliar |
|
|---|
| Imigrasi Soekarno-Hatta Ungkap Strategi Berlapis Cegah TPPO, Mulai Pengawasan hingga Edukasi |
|
|---|
| Bandara Soekarno-Hatta Jadi Tempat Simulasi Keadaan Darurat Level 1 Pertamina Patra Niaga |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/tangerang/foto/bank/originals/Gus-Iqdam.jpg)