Kebakaran TPA Rawa Kucing
Delapan Petugas Damkar Sempat Terjebak di Asap Tebal di Gunung Sampah TPA Rawa Kucing
delapan personel pemadam kebakaran Kota Tangerang sempat terjebak asap tebal saat memadamkan api di area Pintu 3 TPA Rawa Kucing.
Penulis: Gilbert Sem Sandro | Editor: Joko Supriyanto
Laporan Wartawan,
TRIBUNTANGERANG.COM, Gilbert Sem Sandro
TRIBUNTANGERANG.COM, TANGERANG - Kebakaran yang melanda Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Rawa Kucing belum juga padam hingga hari ke tujuh.
Ratusan personel pemadam kebakaran masih berjibaku memadamkan titik api yang masih masih muncul di gunung sampah TPA Rawa Kucing.
Bahkan, delapan personel Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Kota Tangerang sempat terjebak asap tebal saat memadamkan api di area Pintu 3 TPA Rawa Kucing.
Hal tersebut dibenarkan oleh Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang, Ghufron Falfeli.
"Delapan personel BPBD Kota Tangerang sempat terjebak asap ketika sedang melokalisir titik api di TPA Rawa Kucing," ujar Ghufron Falfeli, Kamis (26/10/2023).
Baca juga: KLHK Sebut Ada Dua Operasi Intensif dalam Penanganan Kebakaran TPA Rawa Kucing Kota Tangerang
Sejumlah personel pemadam kebakaran tersebut akhirnya berhasil diselamatkan dan langsung mendapat pertolongan pertama.
Pasalnya, delapan petugas tersebut mengalami kelelahan dan juga sesak nafas akibat menghirup asap pekat dari kebakaran TPA Rawa Kucing.
"Mereka berhasil diamankan dan petugas yang lain segera menarik ke luar anggota yang terjebak asap," kata dia.
"Setelah dibawa ke tempat aman, petugas langsung menadapat penanganan tim medis dengan menggunakan selang oksigen di hidung," imbuhnya.
Menurutnya, kencang terpaan angin memicu asap dari dalam gunungan sampah TPA Rawa Kucing berbalik mengarah ke petugas.
"Sampai sekarang ini, asap tebal masih menyelumuti area dari TPA Rawa Kucing," terangnya.
Baca juga: Atasi Kebakaran TPA Rawa Kucing yang Sulit Padam, Pemkot Tangerang Cari Pinjaman Drone Geothermal
Diketahui, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengerahkan helikopter untuk memadamkan kebakaran yang melanda TPA Rawa Kucing dengan sistem water bombing.
Helikopter tersebut terus berputar memadamkan titik api yang muncul di area tumpukan sampah di pintu 3 TPA Rawa Kucing.
Terlihat, sebuah wadah berwarna orang yang diikat sekira sepanjang 10 meter di bawah helikopter menumpahkan air untuk memadamkan sumber api.
Adapun sumber air yang digunakan untuk water bombing tersebut diambil dari Sungai Cisadane yang berada sekira 50 meter di tepi TPA yang ada di Neglasari, Kota Tangerang itu.
Selain melalui udara, pemadaman api juga dilakukan melalui jalur darat. Ratusan personel pemadam kebakaran merangsek masuk ke gunung sampah untuk memadamkan titik api.
Baca juga: Beginilah Proses Helikopter Water Bombing yang Diturunkan Bantu Padamkan TPA Rawa Kucing
Hawa panas dari pemadaman api di gunung sampah pun terasa di sekitar area TPA Rawa Kucing.
Mobil tangki milik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang terus hilir mudik menyuplai air untuk memadamkan api.
Dalam dua putaran water bombing tersebut menumpahkan sebanyak 1.500 liter air untuk memadamkan api.
Sementara pengoperasionalkan water bombing tersebut terbagi dua sesi, yakni pagi hingga siang dan siang sampai sore. (m28)
Tak Beri Penghargaan ke Pasukan BPBD, Andri Permana Anggap Pemkot Tangerang Tidak Punya Itikad Baik |
![]() |
---|
Hanya Gratis 3 Bulan, Korban Kebakaran TPA Rawa Kucing Tolak Tawaran Pindah ke Rusunawa Manis Jaya |
![]() |
---|
Disperkimtan Kota Tangerang Siapkan 28 Unit Rumah Susun bagi Korban Kebakaran TPA Rawa Kucing |
![]() |
---|
28 Kepala Keluarga Kehilangan Tempat Tinggal Akibat Kebakaran TPA Rawa Kucing |
![]() |
---|
Kebakaran TPA Rawa Kucing Berhasil Dikendalikan, Pemkot Tangerang Cabut Status Tanggap Darurat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.