Kebakaran TPA Rawa Kucing
Hanya Gratis 3 Bulan, Korban Kebakaran TPA Rawa Kucing Tolak Tawaran Pindah ke Rusunawa Manis Jaya
Korban bencana kebakaran Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Rawa Kucing menolak tawaran untuk pindah ke Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) Manis Jaya.
Penulis: Gilbert Sem Sandro | Editor: Joko Supriyanto
Laporan Wartawan,
TRIBUNTANGERANG.COM, Gilbert Sem Sandro
TRIBUNTANGERANG.COM, TANGERANG - Korban bencana kebakaran Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Rawa Kucing menolak tawaran untuk pindah ke Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) Manis Jaya.
Tawaran untuk pindah ke rumah susun yang ada di kawasan Jatiuwung itu disampaikan oleh Dinas Perumahan, Pemukiman dan Pertanahan (Disperkimtan) Kota Tangerang menyusul terbakarnya 28 rumah warga Neglasari akibat kebakaran TPA Rawa Kucing.
Salah seorang warga yang rumahnya terbakar, Selfie mengatakan, alasan penolakan tersebut lantaran biaya sewa yang ditanggung Pemerintah Kota Tangerang.
"Saya sudah dapat kabar tawaran untuk pindah ke Rusunawa Manis Jaya, tapi saya kayanya enggak mau terima, abisan biaya sewa yang ditanggung cuma tiga bulan," ujar Selfie kepada Wartakotalive.com, Selasa (7/11/2023).
"Kalau cuma gratis tiga bulan mah mendingan gausah, karena setelah itu kan jatuhnya kami jadi kaya mengontrak," sambungnya.
Baca juga: Disperkimtan Kota Tangerang Siapkan 28 Unit Rumah Susun bagi Korban Kebakaran TPA Rawa Kucing
Selain itu, alasan lain Selfie enggan menerima tawaran tersebut adalah biaya sewa rusun yang dinilai tinggi.
Ia menilai, biaya yang seharusnya untuk membayar sewa rumah susun dapat diperuntukan untuk memperbaiki tempat tinggalnya yang telah hangus terbakar.
"Daripada bayar kontrakan di rusun itu mendingan saya perbaikin pelan-pelan rumah saya yang terbakar itu," kata dia.
"Lantai rumah saya itu kan masih utuh, jadi ya bisa dikit-dikit dibangun ulang lagi jadi kaya dulu," imbuhnya.
Selain itu, alasan lain yang membuatnya enggan membawa keluarganya pindah ke rumah susun adalah kenangan selama di rumah yang berada di seberanh TPA Rawa Kucing.
Baca juga: 28 Kepala Keluarga Kehilangan Tempat Tinggal Akibat Kebakaran TPA Rawa Kucing
Sebab, Selfie telah tinggal di kediamannya tersebut lebih dari 10 tahun lamanya. Disana ia telah membesarkan ke dua anaknya bersama dengan suaminya.
"Sayang kenangannya (tinggal di rumah yang telah terbakar), karena saya beli rumah itu udah lama banget dan udah lama tinggal disitu juga," tuturnya.
Nantinya, Selfie berencana untuk membangun kembali kediamannya tersebut secara perlahan-lahan.
Kendati demikian, hal itu dilakukan dengan menyesuaikan situasi TPA Rawa Kucing yang baru saja berhasil dipadamkan.
| Tak Beri Penghargaan ke Pasukan BPBD, Andri Permana Anggap Pemkot Tangerang Tidak Punya Itikad Baik |
|
|---|
| Disperkimtan Kota Tangerang Siapkan 28 Unit Rumah Susun bagi Korban Kebakaran TPA Rawa Kucing |
|
|---|
| 28 Kepala Keluarga Kehilangan Tempat Tinggal Akibat Kebakaran TPA Rawa Kucing |
|
|---|
| Kebakaran TPA Rawa Kucing Berhasil Dikendalikan, Pemkot Tangerang Cabut Status Tanggap Darurat |
|
|---|
| Hari ke-9 Kebakaran TPA Rawa Kucing Kota Tangerang, Api Kembali Berkobar di Pintu 1 |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/tangerang/foto/bank/originals/warga-yang-kehilangan-tempat-tinggal-di-TPA-Rawa-Kucing.jpg)