Ramadan
BMKG dan BRIN: Awal Puasa Diprediksi Berbeda, Namun Idul Fitri Jatuh di Tanggal yang Sama
BMKG memprediksi awal bulan Ramadan 1445 H di Indonesia berpotensi berbeda.
Penulis: Rusna Djanur Buana | Editor: Ign Prayoga
Tribun Tangerang/Angga Bhagya Nugraha
Ilustrasi pemantauan hilal. Pemantauan bulan sabit pertama ini untuk mengetahui awal pelaksanaan ibadah Ramadhan.
Kriteria baru MABIMS atau Menteri Agama Brunei, Indonesia, Malaysia, dan Singapura menetapkan, tinggi Bulan minimal 3 derajat dan elongasi minimal 6,4 derajat untuk menentukan awal bulan baru dalam kalender Hijriah.
Meski penetapan awal puasa diprediksi berbeda, Thomas menuturkan bahwa umat Islam di Indonesia mungkin merayakan Idul Fitri serentak, yakni pada Rabu, 10 April 2024.
Sebab, dia memaparkan, posisi Bulan di wilayah Asia Tenggara pada 9 April 2024 petang telah memenuhi kriteria baru MABIMS.
"Maka awal Syawal 1445 H pada 10 April 2024," imbuh Thomas.
Berita Terkait: #Ramadan
| Jadwal Imsakiyah dan Buka Puasa Kota Tangerang Selatan 30 Maret 2025 |
|
|---|
| Jadwal Imsakiyah dan Buka Puasa Kota Tangerang 30 Maret 2025 |
|
|---|
| Jadwal Imsakiyah dan Buka Puasa Kabupaten Tangerang 30 Maret 2025 |
|
|---|
| Breaking News: Pemerintah Menetapkan Hari Raya Idulfitri 2025 pada Senin 31 Maret 2025 |
|
|---|
| 1 Syawal 1446 H Secara Hisab Jatuh pada Senin 31 Maret 2025 karena Posisi Hilal Tak Terlihat |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/tangerang/foto/bank/originals/Hilal114.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.