Berita Daerah

Dihujat Usai Bikin Sakit Hati Guru Honorer Ketua DPRD Garut Euis Ida Wartiah Klarifikasi Minta Maaf

Nama Ketua DPRD Garut, Euis Ida Wartiah mendadak dihujat publik usai menyampaikan perkataan yang membuat sakit hati para guru Honorer.

Editor: Joko Supriyanto
istimewa
Ketua DPRD Garut, Euis Ida Wartiah 

TRIBUNTANGERANG.COM - Nama Ketua DPRD Garut, Euis Ida Wartiah mendadak dihujat publik usai menyampaikan perkataan yang membuat sakit hati para guru Honorer.

Mulanya, para guru honorer tengah melakukan aksi unjuk rasa. Namun kedatangan Euis Ida Warti justru mengucapkan kalimat yang dianggap kurang simpatik terhadap guru honorer.

"Mangga nangisna sing sae (silakan menangisnya yang bagus)," kata Euis Ida Warti kepada guru honorer yang sedang duduk menangis di lantai.

Ucapan Euis sontak memancing reaksi keras dari para guru yang hadir. Di antara mereka sontak beristighfar sebagai respons atas perkataan ketua DPRD itu.

"Ibu kita minta baik-baik lho, Bu, kita minta (respons) dari Ibu. Kita tidak mau apa-apa kita minta baik-baik, Bu," ungkap salah satu guru dalam video tersebut. 

"Astaghfirullah, ya Allah ya Allah nangis sing sae senah," ucap guru yang merekam kejadian itu. 

Video ucapan Euis Ida Warti yang dianggap menyakiti guru honorer yang sedang berujuk rasa pun kini viral, banyak publik yang mengecam tindakan Ketua DPD Partai Golkar Garut itu.

Banyak komentar pedas yang ditujukan untuk Euis Ida Wartiah atas tindakan itu.

"Ini nenek pas lagi menjelang Pileg gambar ada dimana mana sambil mengharapkan dukungan warga. Pas udah kepilih, kembali ke watak asli," tulis komentar netizen.

"ingat!!! Anda dipilih rakyat!! Tanpa rakyat yang memilih anda,tidak mungkin anda ada di posisi sekarang,paham???,"

"TIADA MAAF BAGIMU YG MELECEHKAN GURU HONORER,"

"Wakil rakyat yang tak tau diri. Dia wakil rakyat, digaji dari uang rakyat dan seharusnya bekerja untuk rakyat. Lagak dan lagunya seperti penguasa zholim. Tau diri lah Bu wakil Rakyat, anda dipilih rakyat untuk kepentingan rakyat,"

Sampaikan Permohonan Maaf

Setelah namanya viral dan menjadi perbincangan publik, kini Ketua DPRD Garut, Euis Ida Wartiah menyampaikan permintaan maaf.

Euis Ida Wartiah menyampaikan dari lubuk hatinya yang paling dalam tidak ada niatan untuk menyakiti para guru honorer.

Berikuti petika pernyataan klarifikasi dan permohonan maaf dari Euis Ida Wartiah:

"Saya Hj Euis ida Wartiah, atas nama pribadi menyampaikan permohonan maaf atas perkataan yang dirasakan menyinggung para peserta unjuk rasa dari kalangan guru-guru honorer pada saat terjadinya unjuk rasa yang sempat ricuh dan situasi tidak kondusif. 

Saya sedikitpun tidak bermaksud merendahkan martabat dan harga diri para peserta unjuk rasa dari kalangan guru honorer, namun karena situasilah yang membuat saya secara spontan mengeluarkan kata-kata tersebut.

 Namun demikian kami segenap unsur pimpinan dan anggota DPRD dan pihak eksekutif sangat menghargai aspirasi dan perjuangan kalangan guru-guru honorer untuk menjadi guru PPPK. Kami sejauh ini terus berkonsiltasi dan menyampaikan usulan tersebut kepada pemerintah Pusat melalui berbagai kesempatan, sehubungan kemampuan APBD Kabupaten Garut sangat kecil apabila mengakomodir seluruh keinginan para guru honorer."

(TribunJabar.id/Sidqi Al Ghifari)

 

Dapatkan Informasi lain dari Tribuntangerang.com via saluran Whatsapp di sini

Baca berita TribunTangerang.com lainnya di Google News

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved