PKS Tak Khawatir Kadernya Melompat ke Partai Besutan Anies Baswedan

Wacana Anies membuat partai direspons oleh Wakil Ketua Dewan Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Hidayat Nur Wahid.

Editor: Joseph Wesly
(KOMPAS.com/ SHINTA DWI AYU)
Anies Baswedan bertolak dari kediamannya di Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Rabu (28/8/2024). 

TRIBUN TANGERANG.COM, JAKARTA- Rencana Anies Baswedan membuat partai politik ditanggapi Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Anies mengaku ingin membuat partai pasca tidak bisa maju di Pilkada Jakarta 2024.

Wacana Anies membuat partai direspons oleh Wakil Ketua Dewan Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Hidayat Nur Wahid.

Hidayat Nur Wahis mengaku tak khawatir pada Anies Baswedan yang berencana mendirikan partai politik dan berpotensi menyedot para pemilih PKS. 

"Saya ingin mengatakan bahwa PKS tidak ada keberatan sama sekali jika Pak Anies membuat partai politik, kita bahkan sangat mengapresiasi itu. Pemilih kami punya track record sendiri dan kami mempunyai jati diri yang sudah terbukti secara sejarah tentu saja," kata Hidayat kepada Kompas.com, Sabtu (31/8/2024).

Ia mengaku tak begitu yakin dengan anggapan sebagian pihak bahwa pemilih Anies dan PKS beririsan.

Hidayat membandingkan, di Jakarta, pemilih Anies mencapai 2,6 juta orang, tetapi pemilih PKS hanya 1,1 juta orang.

Kemudian, pada Pileg DPRD Jakarta, Partai Nasdem dan PKB selaku partai pengusung Anies mengalami tambahan kursi 80-100 persen di Kebon Sirih.

 "Sementara PKS hanya naik 2 kursi dari 16 ke 18. Belum lagi ada survei juga dari Indikator Politik ternyata pemilih PKS yang memilih PKS karena faktor Anies Baswedan hanya di bawah 10 persen. Lebih dari 90 persen pemilik PKS itu memilih PKS bukan karena siapa presidennya, tapi karena partainya," jelas dia.

Baca juga: Tak Lama Lagi Anies Baswedan Bikin Partai Politik setelah Gagal Jadi Calon Gubernur Jakarta

Hidayat menyampaikan bahwa PKS mendoakan yang terbaik untuk pilihan politik Anies itu dan menegaskan bahwa semua warga negara bebas berkumpul dan berserikat, termasuk mendirikan partai politik. 

"Kita doakan beliau sukses dengan parpolnya. Bukan berarti kemudian PKS harus merajuk dan kemudian menghalangi Pak Anies," sebut dia.

"Kita mempersilakan Pak Anies membuat parpol, dan semoga dengan itu Pak Anies sukses untuk membuktikan kenegarawanannya, kepiawaiannya, dan kualitas unggul yang diharapkan para pendukungnya," tutup Hidayat.

Sebelumnya diberitakan, Anies membuka peluang mendirikan partai politik baru usai gagal mendapatkan tiket maju Pilkada Serentak 2024. Artikel ini telah tayang di Kompas.com 

Dapatkan Informasi lain dari Tribuntangerang.com via saluran Whatsapp di sini

Baca berita TribunTangerang.com lainnya di Google News

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved