Pilkada Jakarta
Alasan Ridwan Kamil Tak Ajak Wapres ke-12 Jusuf Kalla Jadi Timses di Pilgub Jakarta 2024
Ridwan Kamil menegaskan, jika Wakil Presiden (Wapres) RI ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla atau JK tidak akan masuk dalam Tim Pemenangan.
Penulis: Alfian Firmansyah | Editor: Joko Supriyanto
TRIBUNTANGERANG.COM, JAKARTA - Calon Gubernur (Cagub) Jakarta yakni Ridwan Kamil menegaskan, jika Wakil Presiden (Wapres) RI ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla atau JK tidak akan masuk dalam Tim Pemenangan Pilkada Jakarta dirinya bersama Suswono.
Hal ini disampaikan Ridwan Kamil saat ditanya awak media soal Jusuf Kalla masuk jadi tim pemenangan atau tidak, usai bertemu JK di Jalan Brawijaya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Kamis (5/9/2024) sore.
"Oh tidak, beliau (JK) sudah level guru bangsa tempat bertanya saja, saya tidak membawa ke hal- hal terlalu teknis ya," jelas Ridwan Kamil.
Sebelumnya, Calon Gubernur (Cagub) Jakarta yakni Ridwan Kamil alias RK sambangi kediaman menyambangi rumah Wakil Presiden (Wapres) RI ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla atau JK di Jalan Brawijaya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Kamis (5/9/2024) sore.
Pantauan Wartakotalive.com dilokasi, terlihat Ridwan Kamil tiba sekira pukul 16.58 WIB.
Nampak Ridwan Kamil tiba menggunakan mobil Kijang Innova Zenix abu-abu.
Kemudian saat tiba, Ridwan Kamil pun terlihat memakai batik bermotif biru coklat, dan peci hitam.
Namun, Ridwan Kamil hanya menyapa awak media tanpa sepatah kata, ia pun langsung masuk kediaman JK.
Diketahui, Ridwan Kamil juga bertemu dengan mantan Gubernur Jakarta Fauzi Bowo di Setu Babakan, Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan, Rabu (4/9/2024) pagi.
Dalam pertemuan itu, Fauzi Bowo menjelaskan sejarah Jakarta kepada Ridwan Kamil yang tiba d lokasi sekira pukul 09.45 WB.
Fauzi Bowo yang kenakan baju koko putih,, peci, sarung di leher dan celana hitam mengatakan, bahwa Indonesia merupakan bangsa besar dari negara-negara lain.
Ia mengaku, semua kegiatan sebelum kemerdekaan hingga Indonesia terbebas dari penjajah semuanya ada di Jakarta.
"Sumpah pemuda di Jakarta, kemudian perjuangan kemerdekaan di Jakarta dan perumusan Undang-undang Dasar 1945 pun di Jakarta," kata pria yang akrab disapa Foke, Rabu.
Setelah kemerdekaan, kata Foke, pembangunan negara hingga direncanakan jadi Ibu Kota adalah Jakarta.
Ia mengaku, dalam perjalanan sejarah Jakarta, banyak pahlawan yang telah berjasa hingga petaruhkan nyawanya.
Menang di Pilkada Jakarta, Pramono: Terima Kasih RK-Suswono dan Dharma-Kun Bikin Pilkada Damai |
![]() |
---|
Sudah Berusaha Pikat Warga Jakarta tetapi Tidak Dipilih, Ridwan Kamil Lapang Dada Terima Kekalahan |
![]() |
---|
Blak-blakan, Ridwan Kamil Akhirnya Beberkan Alasan Batal Gugat Hasil Pilkada Jakarta ke MK |
![]() |
---|
Ridwan Kamil Akhirnya Legowo Soal Hasil Pilkada Jakarta, Kini Ucapkan Selamat untuk Pramono-Rano |
![]() |
---|
KPU Tetapkan Pram-Rano Jadi Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta 3 Hari setelah Terima BRPK dari MK |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.