Diguyur Hujan Sejak Kemarin Malam, 680 KK di 5 Kecamatan Kabupaten Tangerang Terdampak Banjir
Terdapat lima kecamatan terdampak banjir, datanya bisa bertambah karena belum dilaporkan secara resmi oleh tiap kelurahan dan kecamatan
Penulis: Gilbert Sem Sandro | Editor: Joseph Wesly
Laporan Wartawan,
TRIBUNTANGERANG.COM, Gilbert Sem Sandro
TRIBUNTANGERANG.COM, TANGERANG- Sebanyak lima kecamatan di wilayah Kabupaten Tangerang terendam banjir akibat hujan deras yang mengguyur sejak Selasa (28/1/2025) tadi malam.
Kepala Bidang Pemadaman dan Penyelamatan BPBD Kabupaten Tangerang, Agun Guntara mengatakan, 680 Kepala Keluarga (KK) terdampak akibat banjir itu.
"Terdapat lima kecamatan terdampak banjir, datanya bisa bertambah karena belum dilaporkan secara resmi oleh tiap kelurahan dan kecamatan," ujar Agun, Rabu (29/1/2025).
Adapun banjir di wilayah kecamatan tersebut telah melanda di puluhan rukun tetangga (RT) dan beberapa desa.Â
Seperti di desa Mekarsari dan kelurahan Sukatani, Kecamatan Rajeg melanda sebanyak 431 kepala keluarga.
Baca juga: Operasional Bandara Soekarno-Hatta Dipastikan Tidak Terganggu Akibat Banjir di Kota Tangerang
Selanjutnya di kawasan perumahan Griya Lebak Wangi, Kecamatan Sepatan dengan jumlah terdampak sebanyak 74 KK dan kampung Pisangan, Sepatan sebanyak 175 KK.
"Sejak tengah malam tadi banjir, melanda kecamatan Sepatan, Pasar Kemis, Perumahan Duta Bandara, Teluknaga, Kosambi dan Rajeg, saat ini masih dilakukan pendataan," kata dia.
Kemudian ia menjelaskan, bencana banjir yang berdampak terhadap ratusan KK tersembut merendam rumah warga dengan ketinggian air bervariasi mulai dari 30 sentimeter (cm) sampai dengan 1 meter.
Sementara untuk jumlah korban yang terdampak musibah banjir, belum sepenuhnya terdata secara keseluruhan.
Baca juga: Ruas Jalur Parimeter Utara Masih Ditutup Akibat Banjir di 7 Titik Area Bandara Soekarno-Hatta
"Karena pihak kelurahan atau desa dan kecamatan belum memberikan data yang resmi, jadi yang dilaporkan ini bersifat sementara," terangnya.
Hingga saat ini BPBD Kabupaten Tangerang terus melakukan pemantauan dan monitoring di beberapa titik terjadinya bencana banjir.
Hal tersebut dilakukan, guna dilakukan penanganan dan evakuasi terhadap korban yang membutuhkan bantuan.
Baca juga: 7 Titik Area Bandara Soetta Sempat Terendam Banjir, Ruas Jalur Parimeter Utara Masih Ditutup
"Sementara itu pendistribusian bantuan logistik atau keperluan pangan, masih dikoordinaaikan dengan dinas terkait serta Bidang Rehabilitasi dan Rekontruksi pada kebencanaan," ucapnya.
"Penanganan dari bidang Pemadam dan Penyelamatan, sudah kami siagakan dan juga perahu karet untuk evakuasi warga disiapkan bila dibutuhkan," jelas Agun. (m28)
Informasi lain dari Tribuntangerang.com via saluran Whatsapp di sini
Baca berita TribunTangerang.com lainnya di Google News
Rekomendasi untuk Anda
Baca Juga
Komitmen Atasi Banjir, Pemkot Tangerang Kantongi Peta Pembebasan Lahan Daerah Aliran Sungai |
![]() |
---|
Ikuti Rakor, Sachrudin Paparkan Sungai yang Jadi Penyebab Banjir di Kota Tangerang |
![]() |
---|
Tinjau Kota Tangerang, Gibran Rakabuming Datangi Sumber Masalah Banjir di Kawasan Ciledug Indah 1 |
![]() |
---|
Breaking News: Pasca Dilanda Banjir 1,2 Meter, Gibran Laksanakan Salat Jumat di Ciledug Indah 1 |
![]() |
---|
Villa Tomang Baru Pasar Kemis Masih Kebanjiran, Yulius Tak Mengungsi karena Khawatir Barang Hilang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.