Breaking News: Polisi Sebut Guru Ngaji Pelaku Pencabulan Santri di Ciledug Sudah Ditangkap
Memang dilakukan beberapa kali setelah selesai melakukan pengajian di majelis taklim tersebut
Penulis: Ikhwana Mutuah Mico | Editor: Joseph Wesly
Laporan Wartawan TribunTangerang.com, Ikhwana Mutuah Mico
TRIBUNTANGERANG.COM, CILEDUG- Polres Metro Tangerang Kota menyampaikan bahwa guru ngaji yang diduga melakukan pencabulan di Ciledug, Kota Tangerang berinisial W (40), telah berhasil ditangkap oleh Polda Metro Jaya.
"Sudah ditangkap oleh Polda," ujar Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho saat dikonfirmasi, Kamis (30/1/2025).
Zain mengatakan bahwa kasus tersebut saat ini sedang ditangani oleh Subdit Jatanras Dit Reskrimum Polda Metro Jaya.
Sebelumnya diberitakan, Guru ngaji pelaku pelecehan seksual di Ciledug tak hanya memegang kemaluan korban, namun sampai melakukan sodomi.
Hal itu disampaikan Kepala UPTD-PPA Kota Tangerang, Titto Chairil Yustiadi setelah pihaknya mendampingi korban menjalani visum et repertum.
Titto mengatakan, berdasarkan pengakuan korban, sodomi itu dilakukan W setelah menggelar pengajian di majelis taklim.
Baca juga: Polisi Tetapkan Guru Ngaji di Ciledug DPO Pencabulan: Sedang Kami Cari
Tak sekali, aksi bejat pelaku itu juga dilakukan beberapa kali terhadap korban yang sama.
"Memang dilakukan beberapa kali setelah selesai melakukan pengajian di majelis taklim tersebut," ungkap Titto kepada wartawan, Selasa (7/1/2025).
Pelaku pencabulan tersebut merupakan ustaz berinisial W (40), yang tinggal di kawasan Ciledug, Kota Tangerang.
Pelecehan seksual telah terjadi sejak korban duduk di bangku kelas 6 sekolah dasar (SD), tepatnya 7 tahun lalu. (m30)
Korban Pelecehan Alami Trauma
Salah satu korban pelecehan seksual yang dilakukan Ustaz berinisial W (40) di Ciledug, Kota Tangerang, yakni F (18) mengaku trauma berkepanjangan.
F menjelaskan, kasus pelecehan seksual itu telah dialaminya ketika masih kelas 6 Sekolah Dasar (SD).
Pelecehan itu kata F, dilakukan pelaku di sebuah majelis taklim tempat belajar mengaji, di Kawasan Ciledug, Kota Tangerang.
Usai mengalami pelecehan seksual, F mengaku trauma selama 1 tahun. Dia merasakan ketakutan yang mendalam, baik untuk ke luar rumah maupu bertemu dengan pelaku.
"Saya mengalami trauma selama 1 tahunan, saya takut ketemu pelaku, saya juga takut ke luar rumah," paparnya saat ditemui di kediamannya, Selasa (31/12/2024).
Baca juga: Guru Ngaji Pelaku Pelecehan Seksual di Ciledug Sodomi Muridnya setelah Selesai Pengajian
Kendati demikian, saat ini dirinya mengaku trauma yang dialaminya itu telah hilang, hingga berani membongkar kasus pelecehan seksual yang dilakukan W.
"Alhamdulillah sekarang traumanya sudah hilang, saya pun berharap kepada korban-korban lainnya, untuk menguatkan mental, setelah kasus ini dilaporkan ke polisi," ungkapnya.
Di samping itu, F juga menceritakan soal, peristiwa pelecehan yang dialaminya.
Kejadian itu kata F, bermula ketika dirinya masih berusia 11 tahun atau kelas 6 SD.
Pelecehan seksual itu dilakukan W ketika proses belajar mengaji selesai. F mengaku dirinya kemudian diajak ke toilet oleh pelaku.
“Saya dilecehin, dipegang-pegang kemaluannyanya sampai mengeluarkan cairan,” kata F.
Baca juga: Hasil Penelusuran UPTD-PPA Kota Tangerang: Korban Pencabulan Guru Ngaji di Ciledug Jadi 36 Orang
Usai dilecehkan, F mengaku tak berani menceritakannya kepada siapapun, lantaran takut jika permasalahannya menjadi panjang.
Terlebih, F menganggap bahwa pelaku masih merupakan guru atau ustaznya.
“Pas itu masih kecil, masih usia 6 SD. Terus takut juga, sama dia juga ustaz juga,” ujarnya.
Kasus dugaan pelecehan seksual itu pun akhirnya terbongkar setelah F menceritakan apa yang telah dialaminya kepada orangtua, dan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI).
Dia pun telah melaporkan dugaan kasus pelecehan seksual ini ke Polres Metro Tangerang Kota.
“Udah makin banyak korbannya, makannya buat laporan polisi. senin kemarin (23 Desember),” papar F. (m41)
Informasi lain dari Tribuntangerang.com via saluran Whatsapp di sini
Baca berita TribunTangerang.com lainnya di Google News
Breaking News: Wamenaker Immanuel Ebenezer Menangis saat Ditetapkan KPK Jadi Tersangka Pemerasan K3 |
![]() |
---|
Breaking News: Komedian Mpok Alpa Meninggal Dunia Setelah Berjuang Melawan Kanker |
![]() |
---|
Permendes Resmi Ditandatangani, Menteri Yandri: Dana Desa Bukan Jaminan Koperasi Desa Merah Putih |
![]() |
---|
Breaking News: Menteri Yandri Susanto Resmi Tanda Tangani Permendes Koperasi Desa Merah Putih |
![]() |
---|
Breaking News: KPK Akhirnya Tetapkan 2 Anggota DPR Tersangka Kasus Korupsi Dana CSR Bank Indonesia |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.