Pencurian Avtur untuk Pesawat di Bandara Kualanamu Terungkap, Pelaku Lubangi Pipa Bawah Laut

Avtur yang dicuri ini merupakan bahan bakar untuk pesawat di Bandara Kualanamu yang berada di Deli Serdang Sumatera Utara

Editor: Joseph Wesly
(Dok Tim FIQR TNI Angkatan Laut Lantamal 1 Belawan )
SINDIKAT PENCURIAN AVTUR- TNI AL menggerebek lokasi penampungan avtur hasil curian di Pantai Dewi Indah, Kecamatan Pantai Labu, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, Selasa (12/2/2025). TNI AL menangkap pelaku sindikat pencurian avtur untuk pesawat di Bandara Kualanamu (Dok Tim FIQR TNI Angkatan Laut Lantamal 1 Belawan ) 

TRIBUN TANGERANG.COM, DELI SERDANG- TNI Angkatan Laut menggerebek lokasi penyimpanan avtur curian di Pantai Dewi Indah, Kecamatan Pantai Labu, Selasa (11/2/2025).

Tim Fleet One Quick Response (F1QR) TNI Angkatan Laut Lantamal I Belawan berhasil mengungkap sindikat pencuri bahan bakar pesawat atau avtur di Deli Serdang, Sumatera Utara.

Avtur yang dicuri ini merupakan bahan bakar untuk pesawat di Bandara Kualanamu yang berada di Deli Serdang Sumatera Utara.

Hebatnya, sindikat ini menjalankan aksinya dengan melubangi pipa bawah laut dan memasang selang khusus untuk menyedot avtur langsung ke tangki penyimpanan mereka. 

Namun aksi pencurian BBM tersebut berhasil diungkap oleh TNI Angkatan Laut.

Belum diketaui apakah ada orang dalam yang terlibat sindikat pencurian avtur ini. 

"Jadi modus pencurian BBM milik Pertamina ini dilakukan dengan melubangi pipa bawah laut dan memasang selang yang terhubung ke tangki di gudang penampungan," kata Komandan Pos Angkatan Laut Pantai Labu, Letda Marinir Olpen Situmorang, dalam keterangannya, Rabu (12/2/2025).

Dalam operasi tersebut, tiga pelaku berinisial AR (47), IW (31), dan H (43) ditangkap. Salah satu di antaranya merupakan pengelola objek wisata Pantai Dewi Indah.

Komandan Pos Angkatan Laut Pantai Labu, Letda Marinir Olpen Situmorang, mengatakan sindikat ini telah beroperasi sejak 2022.

Dalam satu kali aksi, para pelaku bisa mencuri hingga 30 kilo liter (kl) avtur milik Pertamina yang diperuntukkan bagi pesawat di Bandara Kualanamu.

Di lokasi kejadian, petugas menyita 29 tangki berkapasitas 1 kl serta dua drum berisi sekitar 220 liter avtur.  

Saat ini, TNI AL berkoordinasi dengan Polresta Deli Serdang untuk mengusut jaringan pencurian ini lebih lanjut. Termasuk ke mana para pelaku menjual avtur tersebut.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com

Dapatkan Informasi lain dari Tribuntangerang.com via saluran Whatsapp di sini

Baca berita TribunTangerang.com lainnya di Google News

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved