Pabriknya Diperiksa Bareskrim Polri soal MinyaKita, PT Tunas Agro Indolestari: Tak Ada Barang Disita

Kemarin ambil sampel. Tapi hasilnya belum (keluar), karena mereka hanya klarifikasi saja kalau bener enggak timbangan di sini ada pengurangan

Editor: Joseph Wesly
Tribuntangerang.com/Nurmahadi
POLEMIK MINYAKITA - Kepala Pabrik PT Tunas Agro Indolestari, Julianto, saat diwawancarai, Selasa (11/3/2025). Dia menegaskan PT Tunas Agro Indolestari telah menimbang berat MinyaKita pada label kemasan 1 liter, sesuai dengan prosedur. (Tribuntangerang.com/Nurmahadi) 

Meski telah diperiksa Bareskrim Polri, tak terlihat garis polisi di depan pintu gerbang PT Tunas Agro Indolestari

Saat akan masuk ke gedung pabrik, awak media pun ditahan pihak keamanan, dan diminta untuk menunggu di luar. 

Setelahnya, awak media pun bertemu dengan Kepala Pabrik PT Tunas Agro Indolestari, Julianto. 

Saat diwawancarai, Julianto membantah jika pihaknya mengurangi isi atau volume dari minyak subsidi tersebut.

"Kita di sini timbangan ikuti prosedur ya, enggak mungkin, kita enggak mungkin pakai timbangan 750 sampai 700 mililiter  seperti yang di berita-berita itu kan kita enggak seperti itu," kata dia. 

Pria yang karib disapa Juli itu juga mengatakan, PT Tunas Agro Indolestari telah menimbang berat MinyaKita pada label kemasan 1 liter, sesuai dengan prosedur. 

Dia menilai bahwa pemberitaan yang beredar di media adalah tidak benar. 

"Jadi kita kita menimbang yang berat besinya (sesuai prosedur) makanya bagus. Sedangkan yang diperiksa ini kan berita yang sekarang kan ini mengatakan kalau minyak tunas argo mengatakan minyaknya berkurang. Sedangkan kan buktinya enggak ada," ujarnya. 

Kendati begitu, Juli tak menampik jika PT Tunas Agro memang pernah diperiksa Bareskrim Polri untuk dilakukan uji sampel, atas perintah Menteri Pertanian (Mentan), Andri Amran. 

Juli mengaku, saat Mentan melakukan sidak di Pasar Jaya Lenteng Agung, Jakarta Selatan, produk yang diperiksa itu bukan milik pihaknya, melainkan dari PT lain. 

Sebab kata dia, PT Tunas Agro tidak mengeluarkan produk MinyaKita versi botolan.

"Yang diperiksa itu bukan PT di sini. Kita di sana kan pas ada pemeriksaan sidak di Lenteng Agung ya, Pak Menteri. Yang di Sidak bukan PT Tunas Argo doang yang dibuka, tapi ada botolan. yang di botolan tuh timbangannya emang berkurang," ungkap Juli. 

"Sedangkan kalau timbangan yang pouch (MinyaKita kemasan) punya Tunas Agro, itu (timbangannya) pas (sudah sesuai prosedur)," tambahnya. (m41) 

Dapatkan Informasi lain dari Tribuntangerang.com via saluran Whatsapp di sini

Baca berita TribunTangerang.com lainnya di Google News

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved