Ini Alasan Dokter M Syafril Firdaus cuma Incar Perempuan yang Hamil Besar, Korbannya Ada Ratusan
Dokter Iril ditangkap polisi setelah video aksinya mencabuli pasien viral di media sosial dan menjadi perhatian netizen
Sampai-sampai terakhir pihak klinik memasang CCTV di ruang praktik dokter kandungan Garut.
"Saya perkirakan korban 100+, saya yakin," katanya dikutip TribunnewsBogor.com dari postingan Instagram drmita.spkk.
"Saya awal kena (pelecehan) juga. Tapi cuma beberapa minggu. Mepet-mepet saya sampai chat rutin nunggu saya pulang sampai saya gak berani pulang karena ditungguin dia di depan RS," katanya seperti dikutip dari capture DM yang diposting akun Instagram drmita.spkk.
Namun karena ia merupakan mantan asisten dokter senior, dokter kandungan Garut itu tak lagi berani.
"Setelah dia tahu saya kenal dan pernah menjadi asisten di dr spog senior di Garut, dia tidak berani lagi mendekati saya," katanya.
Bahkan dokter lain pun juga mewanti-wanti dirinya untuk berhat-hati pada dokter Iril.
Menurutnya kasus pelecehan yang dilakukan dokter Iril banyak terjadi klinik.
"Untuk di RS tidak terlalu banyak kasus kepada pasien," katanya.
Saat di klinik menurutnya hampir semua pasien menjadi korban pelecehan seksual dokter kandungan Garut.
"Hampir semua pasien," katanya.
Namun dokter Iril memiliki kriteria ibu hamil yang diincar.
"Terutama yang hamil trimester 2 dan 3. Karena kalau trimester 1 tidak akan ada kesempatan untuk tangan ke arah atas perut dekat dada," katanya.
Modusnya pun seragam, mulai dari foto bareng, chat WA, postingan foto di media sosial.
"Dia akan chat pasien diawali dengan basa-basi nanya tempat di Garut wisata dan kuliner. Lama kelamaan dia akan reply semua update pasien, chat gak jelas dan merayu pasien menawarkan USG gratis," katanya.
Pasien yang masuk perangkap, katanya, akan disuruh datang ke klinik di jam terakhir.
Dalami Kasus Pelecehan Seksual Siswa SMPN 23 Kota Tangerang, Polisi Periksa 3 Orang Saksi |
![]() |
---|
Tak Mau Ambil Pusing, Jamaludin Serahkan Kasus Pelecehan Siswa SMPN 23 Kota Tangerang ke Kepolisian |
![]() |
---|
Dinas Pendidikan Serahkan Dugaan Pelecehan Seksual terhadap Siswa SMPN 23 Kota Tangerang ke Polisi |
![]() |
---|
Kombes Jauhari Mengaku Tak Paham Kasus Dugaan Pencabulan Siswa SMPN 23 Kota Tangerang |
![]() |
---|
Guru SMA di Serang Ditetapkan Tersangka Kasus Pelecehan Seksual, Statusnya Kini Dinonaktifkan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.