Haji 2025
Jemaah Calon Haji Asal Banten Termuda Berusia 18 Tahun dan Tertua 100 Tahun
Kloter pertama terdiri dari 393 orang dari total jemaah calon haji asal Banten berjumlah 9.416 orang. Sementara usai termuda berusia 18 tahun.
TRIBUNTANGERANG.COM - Ratusan calon jemaah haji asal Provinsi Banten mulai memasuki Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur, Kamis (1/5/2025), untuk menjalani pemeriksaan kesehatan sebelum diberangkatkan ke Tanah Suci.
Kloter pertama terdiri dari 393 orang dari total calon haji asal Banten berjumlah 9.416 orang. Sementara usai termuda berusia 18 tahun dan tertua mencapai 100 tahun.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Banten, Nanang Fatchurochman mengatakan, usia termuda tersebut merupakan jemaah asal Kabupaten Pandeglang, Banten.
"Usia tertua secara keselurhan itu ada yang 100 tahun. Dari Kabupten Lebak," katanya di Pondok Gede, Kamis.
Menurut Nanang, dirinya sempat bertemu dengan jemaah tertua tersebut saat melaksanakan bimbingan dan pendataan.
Baca juga: Kloter Pertama Calon Haji Asal Banten Tiba di Asrama Haji Pondok Gede Jakarta
Ia bersyukur, meski usainya tua tapi kondisi fisiknya masih sehat dan bisa menjalani ibadah haji dengan jemaah lain.
"Kita doakan bersama para jamah ini khususnya Provinsi Banten bisa lancar, sukses, sehat selalu, selamat dan dilindungi Allah, dan menjadi haji Mabrur semuanya," imbuhnya.
Sebelumnya, Ribuan jemaah haji tahun 2025 dari daerah Banten tiba di Asrama Pondok Gede, Kecamatan Makkasar, Jakarta Timur, Kamis (1/5/2025) pagi.
Kloter pertama dari Jakarta sudah melaksanalan medical cek up di aula Asrama Haji Pondok Gede pukul 07.00 WIB.
Kemudian, wilayah Banten menjadi kloter kedua dan saat ini sedang persiapan untuk medical cekup. Ratusan jemaah haji diatur duduknya oleh pihak pengelola Asrama dan panitia ibadah haji di sana.
Baca juga: Calon Jemaah Haji Tangerang Selatan Wajib Vaksin Meningitis, Pemkot Sediakan Gratis Lewat Dinkes
Mereka juga menyiapkan jalur khusus untuk lansia dan jemaah yang menggunakan kursi roda. Para jemaah haji yang tiba diberi makanan rimgan berisi biskuit, roti dan air mineral.
Tidak hanya itu, panitia juga menyediakan kopi dan teh panas untuk jemaah.
Andre pribadi jemaah dari Tangerang Banten mengaku sudah menabung untuk ibadah haji sejak tahum 2018 lalu.
Seharusnya, ia baru bisa berangkat ibadah haji pada tahun 2035 mendatang. Tapi karena istrinya berangkat di tahun ini, ia mengajukan pendamping dan disetujui sekira 3 bulan lalu.
Andre kemudian mengurus dokumen-dokumen untuk bisa berangkat hari ini dan ia bersyukur semua berkas dipermudah.
"Istri saya itu daftar haji tahun 2013, kalau saya 2018. Istri juga harusnya tahun depan berangkatnya, tapi dimajuin jadi tahun ini," kata Andre di lokasi, Kamis. (m26)
Dapatkan Informasi lain dari Tribuntangerang.com via saluran Whatsapp di sini
Baca berita TribunTangerang.com lainnya di Google News
Kloter Pertama Rampung, 6.251 Jemaah Haji Asal Banten Telah Kembali ke Tanah Air |
![]() |
---|
Diancam Bom, Saudia Airlines yang Bawa 442 Jemaah Haji Kloter JKS 12 Berangkat Pagi Ini ke Jakarta |
![]() |
---|
Satu Jemaah Haji Asal Tangsel Tertahan di Arab Saudi, Dirawat Intensif karena Gangguan Jantung |
![]() |
---|
Bandara Soekarno-Hatta Siap Sambut 51 Ribu Jemaah Haji Mulai 12 Juni 2025 |
![]() |
---|
Buruknya Pelayanan Haji Dibongkar Warga Banten: Banyak Orang Sakit, Ribuan Jemaah Terlantar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.