Berita Jakarta
Pembangunan Flyover Latumenten Grogol Dimulai Agustus 2025, Dishub Siapkan Rekayasa Lalu Lintas
Pembangunan flyover di Jalan Latumenten, dekat Stasiun Grogol, Jakarta Barat direncanakan akan dimulai pada Agustus 2025 mendatang.
TRIBUNTANGERANG.COM - Pembangunan flyover di Jalan Latumenten, dekat Stasiun Grogol, Jakarta Barat direncanakan akan dimulai pada Agustus 2025 mendatang.
Nantinya, pihak terkait akan melakukan sosialisasi terlebih dahulu kepada masyarakat sekitar terkait rencana pembangunan flyover tersebut.
Pasalnya, pembangunan itu berpotensi menyebabkan kemacetan dan dampak lain yang berkaitan dengan lalulintas.
Oleh karena itu, pihak Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta merencanakan rekayasa lalulintas selama pembangunan dilaksanakan.
"Saat ini, kami akan melakukan rapat untuk membahas persiapan rekayasa lalu lintas terkait rencana pembangunan flyover di Jalan Latumenten," ujar Plt Kepala Suku Dinas Perhubungan Jakarta Barat, Edy Sufaat kepada wartawan, Jumat (17/7/2025).
Menurutnya, rapat pembahasan rekayasa lalulintas itu, akan melibatkan sejumlah Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dan Unit Kerja Perangkat Daerah (UKPD) terkait.
"Pembahasannya terkait manajemen dan rekayasa lalu lintasnya. Rapatnya dalam waktu dekat ini. Nanti kami akan informasikan hasil pembahasan rapatnya," ujar dia.
Baca juga: Viral Petugas Dishub Tangerang Dicuekin Sopir Truk saat Diminta Berhenti di Jalan Raya Serang
Sementara itu, Kepala Suku Dinas Bina Marga Jakarta Barat, Darwin Ali menuturkan bahwa pihaknya masih menunggu kebijakan pimpinan terkait sosialisasi rencana pembangunan fly over Jalan Latumenten.
"Kami masih menunggu arahan pimpinan. Saat ini masih dalam proses lelang, dan akan dibahas lebih lanjut di Dinas Bina Marga DKI Jakarta," kata Darwin Ali.
Sebelumnya diberitakan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta bakal membangun flyover di Jalan Latumenten, tepatnya di samping Stasiun Grogol, Jakarta Barat bulan depan.
Dijelaskan oleh Mahendra selaku Kepala Sub Kelompok Perencanaan dari bidang Jalan dan Jembatan Dinas Bina Marga DKI Jakarta, pembangunan itu direncanakan sepanjang 380 meter di sisi selatan ke utara Stasiun Grogol.
Nantinya, flyover tersebut akan dibuat secara tertutup untuk akses kendaraan umum seperti Transjakarta, Jaklingko, hingga commuterline (KRL).
Baca juga: Dishub Kota Tangerang Larang Truk Melintas di Jalur Utama Arus Mudik Lebaran 2025
Sehingga, kendaraan pribadi seperti motor dan mobil, akan melintas lewat sisi atas flyover. Sementara akses pejalan kaki dari selatan ke utara, bisa melalui jembatan penyeberangan orang (JPO).
Di samping itu, pembangunan flyover ini akan menghadirkan juga skywalk berbayar menggunakan tap card—seperti skywalk Bundaran HI.
Pemaparan itu disampaikan dalam agenda rapat pimpinan di Kantor Walikota Jakarta Barat, Selasa (15/7/2025).
Demo Buruh di Jakarta Hari Ini: KRL Tanah Abang–Palmerah Berpotensi Ditutup |
![]() |
---|
TB Simatupang Macet Parah, Exit Tol Cipete-Pondok Labu Bakal Ditutup Saat Jam Sibuk |
![]() |
---|
Kecelakaan di Tol Jagorawi Libatkan 2 Kendaraan, Satu Orang Tewas |
![]() |
---|
Emak-emak jadi Korban Jambret di Pasar Palmerah Jakbar, Ini kata Polisi |
![]() |
---|
Sidang Lanjutan Warga MMD: Kemhan Absen Lagi, Agenda Jawaban BPN Pekan Depan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.