Mendiang Suryadharma Ali Diminta Istana agar Dimakamkan di TMP Kalibata, Ini Alasannya

Pihak Istana Negera mengintruksikan agar mendiang Suryadharma Ali  dimakamkan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan.

Editor: Joko Supriyanto
warta kota/muh azzam
PENUH KARANGAN BUNGA - Rumah duka mantan Menteri Agama Suryadharma Ali di komplek Pondok Pesantren Miftahul Ulum, Jalan KH. Ahmad. Kp. Mariuk, Rt 002/008, Ds Gandasari. Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, Kamis (31/7/2025), dipenuhi karangan bunga. Sebab mantan Ketua Umum PPP itu wafat hari ini. 

TRIBUNTANGERANG.COM - Pihak Istana Negera mengintruksikan agar mendiang Suryadharma Ali  dimakamkan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan.

Sebelum adanya instruksi dari Istana Negara, jenazah Suryadharma Ali  akan dimakamkan di Pondok Pesantren Miftahul Ulum, Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi.

Hingga saat ini, pihak keluarga masih melakukan koordinasi terkait proses tersebut.

"Kami tadi berkoordinasi dengan pihak Kementerian maupun Setneg, ternyata beliau mendapatkan hak di sana (dimakamkan di TMP Kalibata)," kata menantu Suryadharma Ali, Rendika Harsono, dikutip Kompas.com pada Kamis (31/7/2025).

Semula pihak keluarga sudah merencanakan proses pemakaman jenazah Suryadharma Ali dilaksanakan di di Pondok Pesantren Miftahul Ulum.

Pemilihan lokasi sendiri sudah disepakati keluarga karena dekat dengan pesantren yang dibina oleh almarhum.

"Pertimbangan keluarga memang kami inginkan adanya kedekatan makam Pak Surya dengan pondok pesantren yang dia bina,” kata Rendika.

Baca juga: Suryadharma Ali Meninggal Dunia, Dimakamkan Hari Ini di Ponpes Miftahul Ulum Bekasi

Namun, rencana tersebut berubah setelah pihak keluarga menerima arahan dari Istana Negara dan Sekretariat Negara (Setneg) mengenai lokasi pemakaman yang lebih tepat sesuai protokol kenegaraan.

"Jadi itu yang dibahas tadi per jam 10.00 WIB oleh pihak keluarga agar mengikuti arahan dari Setneg,” ujarnya kepada wartawan.

Rendika menjelaskan, pertimbangan utama pemakaman di TMP Kalibata adalah karena almarhum menerima penghargaan negara berupa Bintang Mahaputera Adipradana pada 2013.

Dengan penghargaan tersebut, almarhum memiliki hak dimakamkan di taman makam pahlawan.

"Beliau itu kan punya satu lencana kehormatan dari negara yang diterimanya pada tahun 2013, yang salah satunya adalah mendapatkan hak dimakamkan di taman makam pahlawan,” ujar Rendika.

Prosesi pemakaman Suryadharma Ali dijadwalkan berlangsung secara militer setelah salat Ashar.

"Bada Ashar. Jadi buat teman-teman yang mau meliput ke sana, ada baiknya satu jam sebelumnya karena ada beberapa protokol,” tambahnya.

(Kompas.com)

Dapatkan Informasi lain dari Tribuntangerang.com via saluran Whatsapp di sini

Baca berita TribunTangerang.com lainnya di Google News

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved