Prabowo Beri Abolisi dan Amnesti

Pasca Dapat Amnesti dari Prabowo, Hasto Kristiyanto Diprediksi Tak akan Lagi Jabat Sekjen PDIP

Penghapusan hukuman yang didapat Hasto Kristiyanto berupa amnesti. Selain Hasto, eks Menteri Perdagangan, Tom Lembong

Editor: Joseph Wesly
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
DIPREDIKSI TAK JABAT SEKJEN- Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menjalani sidang dakwaan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Jumat (14/3/2025). Pengamat menduga Hasto Kristiyanto tidak akan lagi menjabat sekjen. (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN) 

TRIBUN TANGERANG.COM, JAKARTA- Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto akhirnya menghirup udara segar setelah bebas dari tahana KPK.

Hasto kini bebas setelah mendapatkan pengampunan hukum dari Presiden Prabowo Subianto.

Penghapusan hukuman yang didapat Hasto Kristiyanto berupa amnesti.

Selain Hasto, eks Menteri Perdagangan, Tom Lembong juga mendaptkan hal yang sama.

Tom Lembong mendapatkan abolisi dari pemerintah pasca divonis 4,5 tahun penjara.

Lulusan Harvard ini bebas setelah divonis bersalah dalam kasus impor gula.

Namun pasca bebas, Hasto Kristiyanto diprediksi tidak akan lagi mengemban jabatan sebagai Sekjen.

Hal itu diprediksi oleh pengamat Politik Ray Rangkuti.

Dia memprediksi Hasto Kristiyanto tak akan lagi menjabat Sekreteris Jenderal (Sekjen) PDIP untuk periode 2025-2030.

Meski begitu Ray Rangkuti,  Direktur Eksekutif Lingkar Madani (Lima) Indonesia,  peran Hasto Kristiyanto di PDIP akan tetap kuat.

Baca juga: Sosok Doktor Yulian Paonganan, Pencipta Istilah Kecebong Eks Napi Penghina Jokowi yang Dapat Amnesti

Hasto Kristiyanto yang ditahan karena bersalah dalam perkara suap telah bebas dari Rutan KPK setelah mendapat amnesti dari Presiden Prabowo Subianto. 

"Akankah Hasto kembali menjabat sebagai sekjen? Jawaban terbesarnya tidak. Rasanya pemberian amnesti ini membuat kans Hasto sulit menjabat lagi di posisi Sekjen," kata Ray Rangkuti, Sabtu (2/8/2025).

Menurut alumnus Fakultas Ushuluddin program studi Aqidah Filsafat Islam UIN Syarif Hidayatullah Jakarta ini, Sekjen PDIP secara formal akan diberikan kepada nama lain. 

"Hanya saja, peran Hasto akan tetap kuat. Hasto akan mendampingi Megawati dengan peran yang sama. Meski tidak dengan cara yang sama," ucap pengamat berlatar belakang aktivis ini.

Hasto Terbang ke Bali Temui Megawati

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved