Vaksinasi Covid19

Meski Sudah Diizinkan BPOM, Pemerintah Belum Niat Pakai Zifivax untuk Program Vaksinasi Nasional

Editor: Yaspen Martinus
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pemerintah belum berencana menggunakan vaksin Zifivax asal Cina, dalam program vaksinasi Covid-19 nasional.

"Saya kira itu adalah harapan kita semua bahwa ke depan kita akan terus mengembangkan kemampuan produksi dalam negeri."

"Transfer teknologi tentunya dari produk-produk yang sudah dikembangkan di Indonesia."

Baca juga: Minta 8 Orang Dalam Azis Syamsuddin Diusut, Mantan Jubir: Bekerjalah dengan Benar, Dewas KPK

"Dilakukan oleh industri farmasi BUMN maupun juga industri Farmasi swasta dengan melakukan transfer teknologi,” paparnya.

Efikasi vaksin Zifavax sebesar 81,71 persen, dari data interim studi klinik fase 3, dihitung mulai 7 hari setelah mendapatkan vaksinasi lengkap

Vaksin Zifavax harus diberikan 3 kali suntikan secara intramuskular, dengan interval pemberian 1 bulan, dosis vaksin diberikan dalam setiap kali suntikan adalah 0,5 ml.

Vaksin ini merupakan vaksin kesepuluh yang diberikan izin penggunaan darurat oleh BPOM.

77,47 Persen Sanggup Lawan Covid-19 Varian Delta

Berdasarkan uji klinik, vaksin Covid-19 Zifivax mampu melawan varian baru seperti Alfa, Beta, Delta, hingga Gamma.

Hal itu disampaikan Kepala BPOM Penny K Lukito, dalam konferensi pers virtual penerbitan izin penggunaan darurat izin penggunaan darurat atau emergency use authorization (EUA) vaksin tersebut, Kamis (7/10/2021).

Penny memaparkan, vaksin produksi Anhui Zhifei Longcom Biopharmaceutical asal Cina ini, menunjukkan eksistensi terhadap varian Alfa sebesar 92,93 persen, varian Gamma 100 persen, Delta 77,47 persen, serta Kappa 90 persen.

Baca juga: Vaksin Covid-19 Zifivax Buatan Cina Kantongi Izin BPOM, Efikasi 81,71 Persen, Harus Tiga Kali Suntik

"Vaksin diberikan 3 kali suntikan secara intramuskular dengan interval pemberian 1 bulan, dosis vaksin diberikan dalam setiap kali suntikan adalah 0,5 ml," ujar Penny.

Vaksin Zifavax dapat disimpan pada kondisi suhu 2 - 8 derajat Celcius.

Secara umum, efikasi vaksin Zifavax sebesar 81,71 persen dari data interim studi klinik fase 3, dihitung mulai 7 hari setelah mendapatkan vaksinasi lengkap, dan mencapai 81,4 persen bila dihitung sejak 14 hari setelah mendapatkan vaksinasi lengkap tiga dosis.

Baca juga: Beredar Rekaman Napoleon-Tommy Sumardi Soal Kasus Red Notice, Nama Listyo Sigit Prabowo Disebut

Penerbitan EUA telah melalui penilaian bersama Komite Penasihat Ahli Imunisasi Nasional (ITAGI), terhadap data mutu vaksin yang mengacu pada pedoman evaluasi mutu vaksin internasional.

"Kami menyampaikan terima kasih pada dukungan yang diberikan oleh tim komite nasional penilai khusus vaksin Covid-19, dan juga dengan dukungan ITAGI dalam melakukan evaluasi terhadap data-data hasil uji klinik, dan data-data mutu yang diberikan," tutur Penny.

Halaman
123