Akibatnya akses jalan menghubungkan Pulau Pinang menuju Kota Agung, Pagar Alam terhenti, akibat arus air sungai yang deras.
Baca juga: 6 Fakta-fakta Ngerinya Banjir Bandang Lahat, Tinggi Air Capai 4 Meter dan Jalan Utama Terputus
Berikut ini fakta-fakta banjir bandang di Lahat:
1. Penyebab Banjir
Diberitakan SriwijayaPost, banjir bandang di Lahat ini dipicu oleh hujan deras yang mengguyur sejak Rabu (8/3/2023) malam.
Hujan semalaman ini kemudian menyebabkan sejumlah sungai di Kabupaten Lahat meluap.
Luapan air sungai ini menerjang rumah-rumah warga.
Hal ini seperti terjadi di antaranya di Desa Tanjung Sirih, Kecamatan Pulau Pinang, Kabuaten Lahat.
2. Ketinggian air ada yang mencapai 4 meter
Masih dikutip dari sumber yang sama, banjir Lahat memiliki ketinggian bervariasi.
Namun, di satu tempat, ketinggiannya diduga mencapai 4 meter.
Hal ini terlihat dari ketinggian air yang menyentuh jembatan Tanjung Sirih.
Akibatnya akses jalan menghubungkan Pulau Pinang menuju Kota Agung, Pagar Alam terhenti, akibat arus air sungai yang deras.
Yayan Japrak, warga Tanjung Sirih Kecamatan Pulau Pinang mengungkap detik-detik air masuk ke rumahnya.
Dikatakannya, air masuk kerumah pada Kamis pagi.
Beruntung, saat itu ia dan istrinya sudah siaga sehingga bisa lepas dari maut.