TRIBUNTANGERANG.COM- Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) kembali melancarkan aksi kejinya.
Mereka kembali menembak tukang ojek di Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua Tengah, Rabu (22/3/2023).
Berdasarkan informasi yang berkembang, ada dua anggota KKB menyamar sebagai penumpang ojek.
Baca juga: Alasan Kuli Tenda Mutilasi Wanita Gebetan 62 Bagian, Kepikiran Cincang Daging Dibuang Kloset
Lalu saat berada di pertigaan Jalan Kimak, Distrik Ilaga, mereka melancarkan aksi penembakannya.
"Saksi melihat korban yang mengantarkan pelaku ke pertigaan jalan Kimak (batas jalan aspal). Kemudian korban menunggu pelaku untuk membayar ongkosnya tersebut," ujar Kabid Humas Polda Papua, Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo, ujarnya melalui keterangan tertulis, Rabu (22/3/2023).
Ia menambahkan, KKB diduga menembak gunakan senjata api larang pendek warna hitam.
"Tiba-tiba pelaku langsung mengeluarkan senjata api laras pendek jenis FN berwarna hitam dan menembak korban dari arah belakang korban sebanyak satu kali, jelasnya.
Korban tersebut atas nama Irwan (25) yang merupakan warga Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan, Sulawesi Selatan.
Korban sempat dievakuasi oleh anggota Satgas TNI-Polri ke Puskesmas Ilaga, namun nyawanya tidak berhasil diselamatkan.
Jenazah Irwan akan diterbangkan ke kampung halamannya di Desa Laikang, Kecamatan Ma'rang, Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan, Sulawesi Selatan menggunakan pesawat Batik Air, Kamis (23/3/2023).
Setelah kejadian penembakan tersebut, aparat gabungan TNI-Polri memburu KKB tersebut.
Dikutip dari Tribun-Papua.com, tiga orang anggota KKB dilaporkan tewas dalam perburuan itu.
Aparat gabungan tersebut melakukan pengamatan terhadap pergerakan KKB menggunakan drone.
"Kami lakukan pengamatan dan mengetahui adanya pergerakan KKB yang terlihat membawa dua pucuk senjata api laras panjang," kata Komandan Korem 173/Praja Vira Braja, Brigjen Sri WIdodo, secara tertulis, diterima Tribun-Papua.com, Kamis (23/3/2023).
Aparat gabungan TNI-Polri melakukan pengejaran hingga ke arah jembatan dekat PT Unggul.