Berita Daerah

Keinginan Yohanes Ande Kalla alias Joni Si Pemanjat Tiang Bendera Terwujud, Kini Jadi Serda TNI AD

Editor: Joko Supriyanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pemuda asal Kabupaten Belu, NTT Joni kini merupakan prajutit TNI Angkatan Darat dengan pangkat Sersan Dua.

TRIBUNTANGERANG.COM - Yohanes Ande Kalla alias Joni si pemanjat tiang bendera viral kini telah resmi menjadi prajurit TNI.

Yohanes Ande Kalla kini secara resmi menyandang status bintara Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Darat (AD).

Pemuda asal Kabupaten Belu, NTT kini merupakan prajutit TNI Angkatan Darat dengan pangkat Sersan Dua.

Yohanes Ande Kall dilantik Resimen Induk Daerah Militer (Rindam) IX/Udayana, Tabanan, Bali pada Kamis (9/1/2025) 

Setelah dilantik Joni berbagi cerita atas capaian yang diraihnya saat ini. Ia pun mengaku bangga setelah berhasil menyelesaikan pendidikan bintara yang berlangsung selama 15 minggu.

"Saya dilantik sah menjadi sersan dua. Perasaan saya yang pertama sangat senang sekali sudah bergabung di TNI Angkatan Darat."

"Saya bisa membanggakan mama dan almarhum papa saya serta keluarga besar saya," ungkapnya dalam video yang diterima Kompas.com, Senin (13/1/2025).

Baca juga: Kado untuk Almarhum Bapak Joni Bocah NTT Pemanjat Tiang Bendera Akhirnya Lolos Jadi Bintara TNI AD

Joni dilantik bersama 217 rekan lainnya yang juga menyelesaikan pendidikan dasar militer.

Panglima Kodam (Pangdam) IX/Udayana, Mayor Jenderal TNI Muhammad Zamroni, menyampaikan bahwa para siswa dilantik setelah menyelesaikan pendidikan dasar militer selama 15 minggu. 

"Selanjutnya, mereka akan melanjutkan pendidikan kejuruan selama 1,5 bulan."

"Meskipun pendidikan dasar mereka berlangsung di Bali, penempatan para prajurit ini akan tersebar ke seluruh Indonesia setelah menyelesaikan pendidikan kecabangan masing-masing," ujarnya dalam keterangan tertulis. 

Lebih lanjut, Zamroni berharap para prajurit TNI mampu menjaga dan mengembangkan identitas sebagai abdi negara yang profesional dan siap mengisi berbagai satuan jajaran TNI di seluruh wilayah Republik Indonesia.

Kisah Joni mulai dikenal publik setelah video aksinya memanjat tiang bendera saat upacara HUT ke-73 RI tahun 2018 viral di media sosial.

Pada saat itu, Joni, yang merupakan pelajar kelas 1 SMP Negeri Silawan, memberanikan diri memanjat tiang bendera setelah tali yang akan digunakan untuk mengikat bendera merah putih terlepas dan tersangkut di ujung tiang.

Baca juga: Joni Bocah NTT Pemanjat Tiang Bendera Diterapi Khusus agar Tinggi Badannya Bertambah

Video aksinya menjadikannya terkenal, bahkan ia sempat diundang ke Jakarta untuk menyaksikan pertandingan Asian Games 2018.

Halaman
12