Komplotan Curanmor di Cikupa Kantongi Senpi, Beli Revolver Rp 4 Juta di Tanggamus Lampung

Iwan pun mengungkapkan senjata api itu dibeli seharga Rp4.000.000 dari seorang bernama Dedi di Tanggamus, Lampung

Penulis: Nurmahadi | Editor: Joseph Wesly
TribunTangerang/Nurmahadi
BERAKSI PAKAI SENPI- Polisi membekuk dua pelaku curanmor yakni Iwan Setiawan dan Maryanto usai mencuri satu unit motor Honda Beat putih, di Desa Bitung Jaya, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang, Banten. Komplotan curanmor itu juga kerap beraksi sambil membawa senjata api rakitan jenis revolver. (Tribuntangerang.com/Nurmahadi) 

Laporan Reporter Tribuntangerang.com, Nurmahadi

TRIBUNTANGERANG.COM, TIGARAKSA- Polisi membekuk dua pelaku curanmor yakni Iwan Setiawan dan Maryanto usai mencuri satu unit motor Honda Beat putih, di Desa Bitung Jaya, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang, Banten.

Komplotan curanmor itu juga kerap beraksi sambil membawa senjata api rakitan jenis revolver.

Dalam konferensi pers terkait kasus curanmor tersebut, Selasa (18/11/2025), Kapolresta Tangerang Kombes Pol Indra Waspada turut menanyai para pelaku soal kepemilikan senjata api.

Indra tampak bertanya kepada Iwan soal dari mana senjata api rakitan jenis revolver itu didapat pelaku.

Iwan pun mengungkapkan senjata api itu dibeli seharga Rp4.000.000 dari seorang bernama Dedi di Tanggamus, Lampung,

"Kami beli Rp4.000.000 dari Dedi di Tanggamus," ungkap Iwan.

Iwan mengatakan  pistol rakitan tersebut dibawanya dari Lampung ke Banten dengan menggunakan travel.

Pistol itu pun diselundupkan ke dalam buah pepaya untuk mengelabui petugas agar lolos dari pemeriksaan. 

"Di perjalanan dan saat naik kapal tidak ada pemeriksaan," ungkapnya.

Sebagai informasi kasus ini bermula saat Iwan Setiawan dan Maryanto melancarkan aksi pencurian satu unit motor Honda Beat putih di Desa Bitung Jaya, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang, Banten, Kamis (6/11/2025).

Kasus itu pun dilaporkan korban kemudian diselidiki Satreskrim Polresta Tangerang.

Indra mengatakan berdasarkan informasi yang diperoleh, komplotan curanmor itu kerap melakukan transaksi di kawasan Puri Kembangan, Jakarta Barat.

"Saat dilakukan penyelidikan, kami menemukan dua orang yang mencurigakan serta satu unit motor Honda Beat putih yang disinyalir milik korban curanmor di Cikupa," ujar Indra saat pers rilis di Mapolresta Tangerang, Selasa (18/11/2025).

Selanjutnya saat pihak kepolisian berupaya menangkap keduanya, salah satu pelaku mengeluarkan senjata api rakitan berjenis revolver dan diarahkan kepada petugas.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved